Penjahat Kambuhan Ditembak Mati Polisi

Abdul Komar (44) warga Jl. Simorejo Surabaya harus tewas diterjang peluru petugas, karena melawan saat ditangkap anggota Resmob Polrestabes Surabaya, Jumat (14/2/2014) sekitar pukul 21.15 WIB di depan makam rangkah Jl. Kenjeran Surabaya.

Tersangka merupakan pelaku pencurian sepeda motor Honda Vario warna merah nopol L 6108 TA milik Abu Bakar Bachmid (54) warga Jl. Nyamplungan Surabaya.

Saat akan ditangkap, tersangka mengeluarkan celurit dan mengayunkan ke arah anggota. Melihat kondisi tersebut akhirnya anggota melakukan tembakan sebanyak dua kali ke arah tersangka.

AKBP Farman Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya mengatakan, sebelumnya anggota sudah memberikan tembakan peringatan kepada tersangka. Namun tidak dihiraukan dan tersangka malah terus memacu laju kendaraannya.

“Tersangka tertembak di bagian dada dan ulu hati. Setelah tersungkur, anggota sempat melakukan pertolongan di bawa ke RSUD dr. Soetomo. Namun meninggal saat perjalanan,” kata AKBP Farman kepada wartawan, Sabtu (15/2/2014).

Dia menambahkan, saat penangkapan, tersangka Komar bersama rekannya. Namun dia berhasil melarikan diri. “Kami masih melakukan pengejaran, dan terus mengembangkan kasus ini,” ujar Farman.

Track record tersangka, kata dia, memang sudah sering keluar masuk tahanan dengan kasus yang sama yaitu pencurian sepeda motor. Tahun 1999 ditahan Satreskrim Polrestabes Surabaya, tahun 2003 dan tahun 2011 ditahan di Polsek Sawahan, tahun 2004 ditahan di Polsek Bubutan dan tahun 2014 tersangka kembali ditangkap dan tewas saat upaya penangkapan.

Dari tangan tersangka, polisi berhasil mengamankan barang bukti satu unit sepeda motor Honda Vario warna merah L 6108 TA, kunci T, dan dompet tersangka. (wak/dwi)

Teks Foto:
– AKBP Farman Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya (Tengah) menunjukkan barang bukti didampingi anggota.
Foto: Wakhid suarasurabaya.net