Senin, 29 April 2024

Malaysia Pastikan Serpihan Pesawat Milik MH370

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Polisi Prancis di Pulau La Reunion mengangkut potongan puing pesawat yang diduga berasal dari Boeing 777 yang digunakan Malaysia Airlines MH370 yang hilang tahun lalu. Foto: AFP

Najib Tun Razak Perdana Menteri Malaysia mengumumkan bahwa serpihan pesawat yang dijumpai di Pulau Reunion milik Perancis di Samudera Hindia dipastikan merupakan sebagian dari komponen pesawat Malaysia Airlines MH370 yang hilang pada Maret 2014.

“Kini kita mempunyai bukti fisik pesawat yang hilang itu berakhir di selatan Samudera Hindia,” kata Najib dalam keterangan pers di Putra World Trade Center (PWTC) seperti dikutip media terbitan Kuala Lumpur, Kamis (6/8/2015).

Pesawat MH370 penerbangan dari Kuala Lumpur ke Beijing, Tiongkok membawa 239 penumpang termasuk beberapa warga negara Indonesia dan kru hilang pada 8 Maret 2014.

Dijelaskannya, tim penyelidik internasional secara konklusif mengesahkan serpihan pesawat yang ditemui di Pulau Reunion adalah milik MH370.

Kepastian tersebut diperoleh setelah mendapatkan keterangan dari tim penyelidik internasional yang telah membuat penyelidikan terhadap serpihan pesawat tersebut di sebuah laboratorium di Toulouse, Prancis.

PM Najib memberikan jaminan kepada semua pihak yang terkena dampak dari tragedi tersebut bahwa pemerintah Malaysia tetap berkomitmen untuk melakukan apa saja dan mengerahkan segala upaya untuk mencari apa sebenarnya yang terjadi pada pesawat MH370 tersebut.

“Saya berharap dengan pengesahan ini, sungguhpun tragis dan menyedihkan, namun pada akhirnya membawa kepastian kepada keluarga dan insan tercinta sebanyak 239 orang yang berada dalam penerbangan MH370,” ucapnya seperti dilansir Antara.

PM Najib juga mengungkapkan kepada semua pihak, bahwa Malaysia akan senantiasa mengingat dan mengenang mereka yang hilang bersama pesawat MH370. (ant/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
26o
Kurs