Minggu, 5 Mei 2024

Seni Ludruk Masih Belum Berjaya Di Ulang Tahun Surabaya ke 723

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Foto : statik.tempo.co

Bagi warga Kota Surabaya, hari Selasa (31/05/2016) menjadi hari yang bersejarah karena tepat di hari ini pula, Surabaya merayakan ulang tahunnya yang ke 723 tahun.

Kota Surabaya sendiri tidak lepas dari keberadaan kawasan yang menjadi ikon nasional, seperti Jalan Tunjungan ataupun Hotel Majapahit. Sebagai komunitas dalam bidang seni yang sering beraktifitas di Jalan Tunjungan dan Depan Hotel Majapahit, Yoyok Ketua Komunitas Tunjungan Icon, berharap Kota Surabaya tetap maju namun tidak meninggalkan karakter dasarnya..

“Semenjak perjuangan, Kota Surabaya sangat terbuka sebagai tempat berkumpul berbagai ras yang turut membantu melawan penjajahan. Kota Surabaya sendiri juga terkenal dengan dialeknya, saya berharap itu jangan sampai hilang,” ujar Yoyok saat di hubungi suarasurabaya.net.

Menurutnya, budaya ludruk yang menjadi budaya Kota Surabaya namun tidak terakomodasi dengan baik. Seperti halnya pertunjukan yang terdapat di Taman Hiburan Rakyat. “Menurut saya kekurangan yang belum tercapai saat ini adalah nanggap ludruk dengan skala besar. Mungkin dari Dinas Budaya dan Pariwisata bisa mengakomodasi hal tersebut,” katanya.

Komunitas Tunjungan Icon sendiri, selama ini sudah berkegiatan seni setiap hari minggu ataupun setiap tanggal 19 September yang menjadi hari peringatan perobekan bendera merah putih di Hotel Majapahit yang dulu bernama Hotel Oranje.

Sudah tiga kali Komunitas Tunjungan Icon menaiki menara Hotel dengan melakukan monolog yang diwakili oleh Cak Ananto Sido Hutomo, penggiat seni dan juga berprofesi seorang Dokter. (tit/fik)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Minggu, 5 Mei 2024
25o
Kurs