Kamis, 2 Mei 2024

Tarian dan Gamelan Jabar Pukau Pecinta Seni di London

Laporan oleh Tito Adam Primadani
Bagikan

Lantunan Degung Klasik Padjadjaran yang dibawakan civitas akademika Royal Holloway University of London yang tergabung dalam grup Gamelan Puloganti dan Sekar Enggal pimpinan Simon Cook memukau pecinta seni.

Dilansir Antara, Thomas Siregar Minister Counsellor Fungsi Pensosbud KBRI London mengatakan, lantunan merdu Degung Klasik Padjadjaran menjadi sajian pembuka dalam acara pagelaran kesenian dari Jawa Barat yang bawakan oleh seniman dari Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung.

Konser musik gamelan Jawa Barat itu dilanjutkan dengan tembang Maninten Serang dan sebuah komposisi baru degung Sekar Manis yang diikuti dengan tarian Jaipong Sonteng yang lincah dan dinamis oleh Dr Een Herdiani Rektor Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Bandung. Penampilan itu juga diiringi harmonisasi gamelan Jawa Barat yang dipimpin Dr Suhendi Afriyanto pakar seni musik Jawa Barat.

Selain itu, Cikeruhan tarian rakyat Jawa Barat yang egaliter dan komunikatif, juga ditampilkan. Setelahnya dilanjutkan dengan sajian pamungkas Tari Topeng Klana Priangan yang mendapat sambutan meriah dari penonton.

Gerakannya yang penuh makna dan berwibawa sangat tepat atau pas ditarikan Rektor ISBI yang menghentak-hentak mengitari area panggung.

Pagelaran Tari dan Gamelan Jawa Barat ini merupakan Kegiatan Kerja sama Pendidikan Luar Negeri antara ISBI Bandung dengan Departemen of Drama & Theatre Royal Holloway University of London. Kegiatan itu meliputi berbagai kegiatan pelatihan, diskusi seni dan budaya, simposium, pameran dan berbagai kegiatan lainnya, berlangsung dari tanggal 29 Oktober hingga 6 November mendatang.

Selain itu mereka juga akan tampil di British Museum pada hari Jumat (4/11/2016).

Thomas Siregar juga mengharapkan kegiatan ini dapat memperluas jaring kerja sama antara perguruan tinggi khususnya dalam bidang seni budaya dan meningkatkan animo masyarakat luar negeri untuk dapat lebih mengenal dan mempelajari seni budaya Indonesia yang sangat beragam. (ant/tit/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Kamis, 2 Mei 2024
29o
Kurs