Sabtu, 27 April 2024

Revitalisasi Terminal Joyoboyo untuk Integrasi Transportasi Massal

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Pembangunan gedung parkir dan stasiun intermoda di Terminal Joyoboyo. Foto: Instagram Dishub Surabaya

Pemkot Surabaya akan menjadikan Terminal Joyoboyo sebagai tempat integrasi transportasi massal di Surabaya. Terutama untuk menyambungkan rute transportasi dari Surabaya Utara ke Selatan dan Surabaya Timur ke Barat.

Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya mengatakan, Suroboyo Bus yang mulai ditambah jumlah armadanya diharapkan bisa menarik warga untuk beralih ke transportasi massal. Risma juga akan mengintegrasikan antara Suroboyo Bus dengan angkutan kota (angkot) di Terminal Joyoboyo.

“Salah satu tujuan dibangun kembali Terminal Joyoboyo untuk integrasi transportasi massal. Pertemuan utara selatan dengan timur barat itu ada di Joyoboyo,” ujar Risma, Senin (7/1/2019).

Bangunan Terminal Joyoboyo nantinya juga menyiapkan tempat untuk Suroboyo Bus di lantai bawah. Tempat itu dulu direncanakan untuk halte trem. “Lantai bawah itu yang dulu untuk trem sama bus tetap kami disiapkan,” katanya.

Risma mengatakan, Pemkot Surabaya saat ini masih mendorong agar angkot memiliki badan hukum, sehingga nantinya bisa terintegrasi dengan Suroboyo Bus. Selama ini, kata Risma, angkot di Surabaya kebanyakan masih milik pribadi.

“Kami lagi mendorong agar terbentuk badan usaha atau koperasi, kami sedang mencari solusinya,” ujarnya.

Sebelumnya, Irvan Wahyu Drajat Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya mengatakan, penambahan armada Suroboyo Bus menjadi 20 armada saat ini, akan dibagi ke dua rute yakni Surabaya Timur-Barat dan Surabaya Selatan-Utara.

“Penambahan 10 armada Suroboyo Bus untuk menggenapi di rute barat-timur yang selama ini baru tiga bus. Jadi, 7 bus ditaruh di barat-timur dan 3 bus di utara-selatan. Masing-masing rute jadinya total 10 bus,” katanya. (bid/dim)

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
30o
Kurs