Sabtu, 27 April 2024

Perampok Lukai Karyawan Toko Emas di Wonokromo dengan Celurit

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Plang nama toko emas Subur di Jalan Wonokromo Nomor 26, Surabaya, Sabtu (15/2/2020) sore. Foto: Denza suarasurabaya.net

Satu dari tiga karyawan toko emas Subur di Jalan Raya Wonokromo Nomor 26, Surabaya, terluka di kepala akibat sabetan celurit salah satu perampok.

Menurut warga, perampokan ini terjadi pada Sabtu (15/2/2020) sore sekitar pukul 15.15 WIB. Saat itu sejumlah toko lain sedang tutup, dan kondisi Frontage Road Barat itu memang sepi.

Dua orang tidak dikenal naik satu sepeda motor menyatroni dan melukai karyawan toko dengan senjata tajam. Satu perampok lainnya, menurut keterangan karyawan toko, membawa senjata api.

Kejadiannya berlangsung sangat cepat. Satu-satunya laki-laki karyawan toko emas itu mencoba melawan, tapi para perampok dengan bengis menyabetkan celuritnya sehingga melukai kepala korban.

Setelah melukai karyawan dengan sabetan celurit, kedua perampok mengambil perhiasan emas di salah kotak dengan terburu-buru, lalu segera kabur.

Siti Kusnul Ketua RT 6 RW 6 Kelurahan Wonokromo mengaku, didatangi salah satu karyawan toko dan bercerita bahwa tokonya baru saja disatroni perampok.

“Saya juga kaget, tiba-tiba ada karyawan toko itu datang, bilang kalau tokonya habis dirampok. Ada yang luka. Saya minta tolong warga yang punya lyn, kebetulan ada di depan. Akhirnya diantar ke RSI,” ujarnya.

Menurut Siti, awalnya pemilik toko yang akrab disapa Ko Subur itu enggan melapor ke polisi. “Karena ini wilayah saya (memimpin), saya kontak Babinsa. Tadi sudah sepi, begitu polisi ke sini ramai lagi,” ujarnya.

Pihak Polsek Wonokromo termasuk Kapolsek Wonokromo sudah mendatangi tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan dan sejumlah alat bukti.

Salah satunya, menurut Siti, pemilik toko sudah memasang kamera CCTV yang mungkin merekam seluruh kejadian perampokan tersebut.(den/iss)

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
28o
Kurs