Jumat, 19 April 2024

Polisi Beberkan Kronologi Dugaan Pembunuhan Mertua Sekda Lamongan

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim. Foto: Istimewa

Polisi membeberkan kronologi dugaan pembunuhan Rowaeni (68 tahun) ibu mertua Yuhronur Effendi Sekretaris Daerah Kabupaten Lamongan, di Dusun Glogok, Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, Sabtu (4/1/2020).

Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim menjelaskan, peristiwa mengenaskan itu bermula ketika penjaga rumah korban bernama Salekan hendak menyalakan lampu di rumah tersebut pada Jumat petang (3/1/2020) sekitar pukul 18.00 WIB. Saat dia masuk, pintu rumah sudah dalam keadaan terbuka.

Salekan dalam keterangannya ke polisi mengaku melihat seorang laki-laki sudah berada di dalam rumah. Laki-laki itu disebut-sebut baru indekos di rumah korban. Salekan kemudian bertanya di mana korban.

“Dijawab seseorang tadi sedang tidur di ruang mushala rumah,” katanya.

Salekan kemudian menyalakan lampu dan melihat korban terbaring di mushala. Ia mengira korban tidur, seperti disampaikan laki-laki indekos tersebut. Tak curiga, Salekan kemudian kembali pulang ke rumahnya.

“Pada pukul 20.00 WIB selanjutnya saksi (Salekan) datang kembali ke rumah korban,” ujar Trunoyudo.

Salekan melihat korban masih terbaring di mushala, meski sudah dibangunkan berulangkali. Salekan lantas menghubungi dua saksi lain untuk mengecek korban. Darah terlihat di lantai musala begitu tubuh korban digerakkan. Terdapat luka di bagian tubuh korban. Salekan dan saksi lainnya kemudian melaporkan temuan itu ke aparat Polsek Karanggeneng.

Trunoyudo mengatakan, kasus ini masih dalam penyelidikan. Dua orang yang tinggal di indekos korban dimintai keterangan di Polres Lamongan.

“Masih dalam penyelidikan. Sementara dua orang yang di situ dimintai keterangan,” tandas Trunoyudo.(bid/ang/iss)

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 19 April 2024
33o
Kurs