Sembilan Sapi Mati Misterius di Situbondo, Disnak Jatim Tunggu Hasil Uji Laboratorium

Sepekan terakhir, ada sembilan ekor sapi milik warga Desa Bantal, Kecamatan Asembagus, Situbondo, yang ditemukan mati tanpa diketahui sebabnya. Dinas Peternakan (Disnak) Jatim turun tangan.

Warga di Desa Bantal resah. Karena temuan sapi yang mati misterius ini terjadi secara berturut-turut. Awalnya hanya dua sapi yang mati, kemarin (3/2/2020) ditambah tujuh lagi yang ditemukan mati.

Wemmi Niamawati Kepala Dinas Peternakan (Disnak) Jatim mengatakan, dia sudah instruksikan jajarannya untuk melakukan investigasi soal kematian sapi secara misterius ini.

Menurutnya, sudah ada petugas Disnak Jatim yang terjun ke lapangan untuk mengambil sampel bahan uji laboratorium dari sembilan bangkai sapi yang mati secara misterius.

“Kami langsung melakukan investigasi, kami sudah menugaskan beberapa personel ke lapangan,” tegas Wemmi melalui sambungan telepon, Selasa (4/2/2020).

Wemmi mengatakan, Disnak tidak mau menduga-duga apa yang menyebabkan matinya sembilan ekor sapi di Situbondo. Dia masih menunggu hasil investigasi dari petugas lapangan.

Petugas kedokteran hewan Disnak Jatim yang turun ke lokasi sembilan sapi yang mati di Situbondo sudah membawa sampel yang mereka ambil ke UPT laboratorium kesehatan hewan di Malang.

“Petugas masih bekerja mengidentifikasi penyebab pastinya. Kami juga berharap segera diketahui penyebabnya. Mudah-mudahan bukan antraks,” katanya. (den/bas/ipg)