Kamis, 18 April 2024

ITS Terbaik Ketiga Versi THE WUR 2021

Laporan oleh J. Totok Sumarno
Bagikan
Logo THE WUR 2021. Foto: Istimewa

Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) meraih peringkat ketiga universitas terbaik di Indonesia versi Times Higher Education World University Rankings (THE WUR) 2021.

Rulli Pratiwi Setiawan ST MSc PhD, Manajer Senior Urusan World Class University (WCU) ITS memaparkan, ada lima aspek utama yang jadi kriteria penilaian THE WUR.

Lima aspek itu antara lain teaching (pengajaran), research (penelitian), citations (predikat), international outlook, dan industry income.

“Masing-masing aspek punya bobot 30 persen kecuali international outlook sebesar 7,5 persen dan industry income dengan bobot 2,5 persen,” terang Rulli, Selasa (8/9/2020).

Total skor ITS pada THE WUR 2021 antara lain 19,70 untuk teaching, 12,10 untuk research, 17,50 untuk citations, 38,20 untuk international outlook, serta 61,90 untuk industry income.

Rulli mengatakan, selain lima aspek utama, ada tiga aspek pendukung lainnya yang juga turut menentukan penilaian juri THE WUR 2021.

Pertama reputation survey yang dilakukan Elsevier. Survei ini menjaring responden dengan mengambil data penulis dari Scopus yang didistribusikan secara acak oleh Elsevier.

“Oleh karena itu, bagi penulis yang mendapatkan survei ini sangat dianjurkan untuk mengisinya,” kata Rulli.

Aspek kedua submitted data berupa data publikasi yang dimasukkan dari tahun
2019. Lalu aspek terakhir adalah Scopus Data yang mencakup seluruh publikasi selama kurun enam tahun dan telah mendapatkan sitasi lima tahun.

Dosen Departemen Perencanaan Wilayah dan Kota (PWK) ITS itu mengatakan, pada THE WUR 2020 lalu ITS berada di peringkat yang sama, yaitu peringkat 1001+ secara global dan peringkat tiga nasional.

Menurut Rulli, masih banyak hal yang perlu ditingkatkan ITS. Salah satunya aspek teaching yang masih mendapatkan kenaikan 0,1 dan research dengan kenaikannya sebesar 1,0.

Oleh karena itu, kerja sama riset dan kolaborasi internasional yang dipimpin Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRPM) ITS menjadi salah satu bagian penting meningkatkan itu.

Selain itu, kerja sama industri serta jumlah mahasiswa doktor dan gelar doktor juga perlu peningkatan. Upaya lainnya dengan menambahkan jumlah dosen dan mahasiswa internasional melalui berbagai program internasionalisasi.

Untuk mahasiswa, ada beberapa program mulai dari full-degree program, internship, short program, hingga workshop.

“Salah satu program andalan ITS yang banyak mendatangkan mahasiswa asing adalah CommTECH,” kata Rulli.(tok/den)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 18 April 2024
31o
Kurs