Tahun ini, mahasiswa angkatan 2019 STIE Perbanas Surabaya berhasil pecahkan rekor Kampanye Poster Sustainable Development Goals (SDGs) di Media Sosial. Setiap tahun, mahasiswa STIE Perbanas Surabaya berinovasi menciptakan rekor.
Penghargaan diberikan Lembaga Prestasi Indonesia Dunia (Leprid) kepada Ketua STIE Perbanas Surabaya, Sabtu (28/11/2020), di Auditorium Kampus 1 STIE Perbanas Surabaya, dengan tema: Young Leaders’ Contribution in Achieving Sustainable Development Goals Through Poster Virtual Campaign.
Meskipun di tengah pandemi Covid-19, hal itu tidak menghalangi semangat para mahasiswa dalam menularkan semangat dan terlibat dalam program internasional SDGs. SDGs merupakan suatu rencana aksi global yang disepakati oleh pemimpin dunia, termasuk Indonesia, guna mengakhiri kemiskinan, mengurangi kesenjangan, dan melindungi lingkungan. Dalam SDGs kali ini berisi 17 tujuan dan 169 target yang diharapkan dapat tercapai pada tahun 2030.
Lufi Yuwana Mursita, Ketua Pelaksana SSM 2020, menyampaikan bahwa masa pandemi tidak menjadi penghalang untuk tetap berkreasi dan membuat mahasiswa STIE Perbanas Surabaya tetap semangat dalam menumbuhkan kreativitas, terkait Super Softskills Mentoring yang menjadi kegiatan tahunan STIE Perbanas Surabaya.
“Tujuan diselenggarakannya acara ini untuk meningkatkan softskills para mahasiswa terutama untuk mahasiswa ajaran baru. Kegiatan ini dilaksanakan selama 9 bulan yang dilakukan pada bulan Maret 2020 sampai pada 28 November 2020 sebagai penutup, yaitu puncak rekor,” terang Lufi Yuwana Mursita.
Ide SDGs ini, lanjut Lufi sapaan Lufi Yuwana Mursita dicetuskan oleh para mentee yaitu peserta yang mengikuti super softskill mentoring ini dalam 686 mahasiswa dan menghasilkan 1372 poster virtual yang dipublikasikan secara masif di media sosial Instagram dalam bentuk Feed dan Insta-Story.
“Harapannya, karya-karya mahasiswa ini dapat membantu masyarakat untuk menjaga serta meningkatkan kesadaran akan isu isu global terkait kehidupan sosial, ekonomi, maupun lingkungan,” tambah Lufi.
Sementara itu, ditambahkan Dr. Yudi Sutarso, S.E., M.Si., Ketua STIE Perbanas Surabaya, bahwa rekor tahun ini hanya melibatkan mahasiswa karena terkait pandemi sehingga tidak memungkinkan untuk memobilisasi orang di dalam kampus.
Menurutnya, kegiatan ini menjadi cerminan visi kampus, yakni terkemuka dan global. “Kegiatan ini membahas isu-isu global, meskipun kita di Surabaya, tetapi kita juga tidak mengabaikan isu global dengan konsep yang disingkat dengan SDGs,” tegas Yudi Sutarso.
Pihaknya pun berharap kegiatan pemecahan rekor ini menjadi prasasti prestasi bagi para mahasiswa angkatan 2019. “Harapannya, pada saat mereka terkemuka dapat menghasilkan prasasti prestasi mereka sendiri agar kelak ketika lulus menjadi mahasiswa yang unggul sehingga menjadikan angkatan ini dapat menginspirasi,” pungkas Yudi Sutarso.(tok/iss)
NOW ON AIR SSFM 100
