Sabtu, 27 April 2024

Kronologi Sementara Kecelakaan Kerja di Pabrik Bioetanol Mojokerto

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
PT. Energi Agro Nusantara (Enero) di Desa Gempolkerep, Kecamatan Gedeg, Mojokerto. Foto : Fuad Maja FM untuk suarasurabaya.net

Berdasarkan keterangan saksi dan olah TKP sementara, AKP Sodik Efendi Kasatreskrim Polresta Mojokerto mengatakan bahwa kecelakaan kerja di PT. Energi Agro Nusantara (Enero) terjadi saat seorang korban mencuci kolam tabung gas preselting dengan kedalaman sekitar 3 meter.

“Satu orang korban tiba-tiba mencium bau menyengat yang diduga berasal dari kebocoran tabung preselting. Tak kuat dengan baunya, dia berusaha naik tapi terpeleset dan terjatuh ke endapan lumpur sisa etanol sedalam lutut orang dewasa,” kata Sodik, seperti dilaporkan Fuad, reporter Maja FM.

Mengetahui temannya jatuh, dua temannya berusaha menolong, tapi malah ikut terjatuh ke endapan lumpur sisa etanol. Tiga pekerja meninggal di lokasi, sedangkan dua korban lainnya selamat.

“Baunya tidak kuat. Apakah keracunan, kami belum bisa memastikan, biar ahlinya yang menyatakan hal itu,” ujarnya.

Sodik belum bisa memastikan apakah ada unsur kelalaian dalam kasus ini. Menunggu hasil pemeriksaan Labfor Polda Jatim tentang kandungan kimia di lumpur.

Sebelumnya diberitakan, lima pekerja pabrik bioetanol PT. Energi Agro Nusantara (Enero) di Desa Gempolkerep, Kecamatan Gedeg, Mojokerto mengalami kecelakaan kerja pada Sabtu (11/04/2020) sekitar pukul 09.00 WIB. Tiga pekerja meninggal dunia dan dua dirawat di ruang IGD RSUD R.A. Basoeni.

dr Evy Maretnawati dokter IGD RSUD Basoeni mengatakan bahwa tidak ditemukan luka di tubuh korban tewas maupun korban selamat.”Kecurigaan kami keracunan. Baunya etanol,” ucapnya.(fad/iss)

.

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
32o
Kurs