Jumat, 26 April 2024

Bupati Malang: Posko Pengungsian dan Dapur Umum Ada di Tiap Desa

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Reruntuhan genting sekolah terlihat memenuhi halaman sekolah yang rusak akibat gempa di SMK Negeri 1 Turen, Malang, Jawa Timur, Sabtu (10/4/2021). Foto: Antara

Muhammad Sanusi Bupati Malang memastikan, dapur umum dan posko pengungsian ada di setiap desa di 33 kecamatan yang ada di Kabupaten Malang untuk memenuhi kebutuhan warga yang terdampak gempa.

Banyak warga yang saat ini mengungsi di kantor-kantor desa, terutama bagi mereka yang rumahnya rusak maupun roboh akibat gempa berkekuatan 6,7 skala richter yang terjadi daerah tersebut pada Sabtu (10/4/2021) siang kemarin.

“Sementara masyarakat kita imbau mencari tempat yang aman, antara lain pengungsian. Yang rumahnya rusak berat kita siapkan di kantor-kantor desa, kelurahan dan fasilitas umum di desa itu,” kata Sanusi kepada Radio Suara Surabaya, Minggu (11/4/2021) pagi.

Ia mengatakan, semua wilayah di Kabupaten Malang termasuk daerah yang terdampak gempa, namun Kecamatan Ampelgading yang menjadi daerah terparah.

“Semua terdampak, cuma Ampelgading yang terparah,” ujarnya.

Saat ini, pihaknya sedang mendata kerusakan bangunan baik rusak ringan, berat hingga roboh yang ada di Kabupaten Malang.

Seperti yang diketahui, gempa telah menyebabkan delapan orang meninggal dunia. Tiga di antaranya adalah warga Kabupaten Malang. Mereka meninggal setelah tertimpa bangunan yang roboh dan rata dengan tanah.

Korban meninggal yang tertimpa material rumahnya adalah Munadi (70 tahun) warga RW 3, RT 12, Desa Wirotaman, Kecamatan Ampelgading, dan Misni (53 tahun) warga Dusun Krajan RT 01, RW 01, Desa Tamanasri, Kecamatan Ampelgading. Kemudian Imam warga Dusuj Sidorenggo, RT 32, Desa Sidorenggo Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang.

Untuk itu, Sanusi mengupayakan agar rumah rusak akibat gempa segera dapat diperbaiki dibantu oleh personel TNI/Polri.

“Untuk hari ini, 3 rumah segera kita bangun karena keluarga 3-4 orang segera kami beri bantuan Rp100 juta dari Bupati dan pengusaha, gotong royong bersama masyarakat, TNI, Polri,” lanjutnya.

Pada Minggu hari ini, rencanya Tri Rismaharini Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim dan Doni Monardo Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sedang menuju ke Kabupaten Malang untuk meninjau langsung lokasi gempa dan warga terdampak di daerah tersebut.(tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
30o
Kurs