Rabu, 8 Mei 2024

Jokowi Berharap Vaksinasi Gotong Royong Mempercepat Upaya Mengatasi Pandemi Covid-19

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Jokowi Presiden memantau pelaksanaan perdana Program Vaksinasi Gotong Royong, Selasa (18/5/2021), di Pabrik PT Unilever Indonesia, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Foto: Biro Pers Setpres

Joko Widodo Presiden RI berharap, pasokan vaksin untuk Program Vaksinasi Gotong Royong lebih banyak, sehingga bisa mempercepat pencapaian. Ini disampaikan Presiden pada Selasa (18/5/2021) saat memantau pelaksanaan Program Vaksinasi Gotong Royong, di Kawasan Industri Jababeka, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Lokasi yang didatangi Presiden bersama rombongan terbatas adalah Pabrik PT Unilever Indonesia.

Perusahaan tersebut salah satu dari sembilan belas peserta pertama Program Vaksinasi Gotong Royong untuk kelompok pekerja.

Sesudah melihat langsung proses vaksinasi, Jokowi menilai pelaksanaan vaksinasi mandiri sudah berjalan dengan baik.

“Tentunya kita semua berharap Vaksinasi Gotong Royong ini bisa mempercepat proses vaksinasi, walau pun mencari dan membeli vaksin bukan barang yang mudah karena menjadi rebutan dari 215 negara di dunia. Semuanya ingin mendapatkan vaksin. Alhamdulillah untuk vaksin untuk Program Vaksinasi Gotong Royong pada tahapan pertama Indonesia sudah mendapatkan 420 ribu dosis, dan segera saya perintahkan untuk dilaksanakan di lapangan,” ujarnya.

Pemerintah, lanjut Jokowi, memprediksi Agustus atau September 2021 lebih dari 70 juta orang sudah menerima suntikan vaksin Covid-19.

Kalau penyebaran wabah Virus Corona di Tanah Air sudah bisa terkendali, Presiden menegaskan sektor industri bisa kembali beroperasi dengan normal.

“Kita harapkan pada Agustus atau September tahun ini kurvanya sudah berada di bawah, dan kita harapkan terutama perusahaan pabrik industri semuanya bisa berproduksi dalam suasana yang normal kembali,” katanya.

Pada kesempatan itu, Jokowi Presiden juga meminta dukungan seluruh masyarakat mensukseskan program vaksinasi, untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan sudah menyusun empat tahap pelaksanaan program vaksinasi Covid-19, dengan target 181 juta orang di seluruh Tanah Air, untuk menciptakan kekebalan kelompok.

Program Vaksinasi Gotong Royong merupakan inisiatif pengusaha swasta yang tergabung dalam Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, untuk mempercepat upaya pemerintah mengatasi pandemi.

Perusahaan membeli Vaksin Covid-19 untuk program Vaksinasi Gotong Royong, lalu diberikan gratis untuk pegawainya.

Kementerian Kesehatan sudah menetapkan biaya Vaksinasi Gotong Royong Rp500 ribu per dosis suntikan. Biaya itu akumulasi dari harga vaksin, dan jasa penyuntikan.(rid/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Rabu, 8 Mei 2024
28o
Kurs