Pria di Mojokerto Berhasil Dievakuasi dari Sumur Sedalam 15 Meter

Seorang pria paruh baya berhasil dievakuasi dari sebuah sumur sedalam 15 meter yang terletak di samping rumahnya pada Selasa (13/7/2021) siang. Namun pria tersebut kondisinya sudah meninggal dunia.

Pria itu bernama Slamet Ridwan asal Dusun Jatisari, Desa Pasengrahan, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto. Slamet tercebur sumur di samping kanan rumahnya sejak Selasa (13/7/2021) dini hari.

Namun, berdasarkan data yang diperoleh di lokasi kejadian, korban hilang sejak pukul 02.00 WIB dan diduga menceburkan diri ke dalam sumur.

Kemudian, jenazah dievakuasi dengan bantuan petugas Pemadam Kebakaran, TNI/Polri bersama relawan dan warga.

Fuad reporter Maja FM Mojokerto melaporkan pada suarasurabaya.net, proses evakuasi berlangsung dramatis lantaran petugas sempat kesulitan dengan kondisi sumur yang cukup dalam serta terdapat sebuah curuk.

Dalam proses evakuasi yang dilakukan sejak pukul 04.00 WIB ini, salah seorang petugas harus naik turun ke dalam sumur sampai tiga kali untuk mencari dan memastikan keberadaan korban.

Para petugas juga menggunakan peralatan rescue ditambah alat peniup udara yang berfungsi untuk menghindari kekhawatiran sumur mengeluarkan gas beracun.

Tak hanya itu, warga sekitar juga membantu proses evakuasi dengan menguras air sumur menggunakan empat desel untuk mengurangi sedimen air.

Pada pukul 10.00 WIB korban akhirnya berhasil ditemukan. Isak tangis keluarga langsung pecah saat korban berhasil dievakuasi oleh petugas dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Guruh Aji Susanto Kordinator Tim Damkar Kabupaten Mojokerto mengaku sempat kesulitan dalam upaya proses evakuasi korban karena sumur tua tersebut cukup dalam. Ditambah sebagiam tubuhnya diketahui tersangkut dalam curuk yang ada di dalam sumur tersebut.

“Sebagian tubuh korban itu masuk di dalam curuk sehingga cukup sulit untuk mengevakuasinya,” ungkapnya usai proses evakuasi.

“Enam jam kita baru bisa evakuasi jasad korban dari dalam sumur,” tegasnya.

Sementara itu, Suherman Ketua RT setempat menambahkan, insiden ini terjadi sekitar pukul 02.00 WIB, saat itu dirinya didatangi istri korban bernama Umi Laili Sofiyana dan mengabarkan suaminya tercebur ke dalam sumur.

Usai proses evakuasi, petugas kepolisian dari Satreskrim Polres Mojokerto yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).(frh/ipg)