Anak Udarakan Ayahnya yang Hilang di SS, Tak Sampai Setengah Jam Kemudian Ditemukan

Samsudin (68), warga Menganti, Gresik yang sempat dilaporkan hilang pada Radio Suara Surabaya (SS), berhasil ditemukan pada Rabu (26/10/2022) siang, di sekitaran Wiyung, Surabaya.

Samsudin ditemukan dalam kondisi linglung di kawasan tersebut oleh warga setempat, setelah mendengarkan laporan kehilangan yang disampaikan Rini (43) di SS pada Rabu pagi.

Sebagai informasi, Rini adalah putri dari Samsudin yang mengudarakan laporan kehilangan ayahnya pada Rabu sekitar pukul 10.05 WIB. Dia menjelaskan jika ayahnya yang memiliki kondisi pikun itu hilang sejak Senin (24/10/2022) siang.

“Keluar dari rumah itu Senin siang, tapi tidak ada yang tahu keluar ke mana. Biasanya ya sekadar main ke rumah tetangga saja, tapi sampai pagi ini (Rabu) belum pulang. Tidak pernah seperti ini,” ujar Rini.

Kemudian, dalam kurun waktu kurang dari setengah jam setelah Rini mengudara, Asep (47) sekitar pukul 10.24 WIB yang notabene warga Wiyung, menghubungi SS dan mengaku telah mengamankan orang yang diduga Samsudin di sekitaran Jalan Kramat Jajar Tunggal Pali, Wiyung.

“Saya menemukan bapak-bapak yang ciri-cirinya sama seperti dilaporkan tadi (oleh Rini) di SS, dibantu warga setempat (Kramat Jajar). Kondisinya linglung, waktu saya tanya nama dan asalnya dari mana hanya menjawab dari Banyuwangi begitu saja,” ujar Asep.

Asep kemudian mengirimkan foto dari sosok yang baru saja ditemukan kepada Tim Gate Keeper untuk dikonfirmasi kepada Rini. Setelahnya, Rini membenarkan bahwa sosok tersebut merupakan Samsudin Ayahnya.

Selanjutnya, Tim Gatekeeper SS mengarahkan Rini agar berkomunikasi langsung dengan Asep untuk dilakukan penjemputan kepada Samsudin. Akhirnya, pada sekitar pukul 12.10 WIB dikabarkan bahwa yang bersangkutan sudah dijemput oleh keluarganya.

“Alhamdulillah, tadi sudah dibantu menemukan oleh pak Asep. Keadaan Ayah saya Alhamdulillah masih baik-baik saja, dan tadi sempat nangis waktu ketemu sama cucunya. Saya ucapkan terima kasih banyak sekali sama Suara Surabaya,” ungkapnya.(bil/dfn)