Senin, 29 April 2024

ITS Smart Eco Campus , Ajak Selamatkan Bumi Lewat Tabungan Sampah

Laporan oleh Manda Roosa
Bagikan
Serah terima sampah secara simbolis oleh Kepala Bank Sampah Surabaya (kiri), Wakil Rektor III ITS dan Koordinator Sosial ITS Smart Eco Campus (tengah), Jumat (22/4/2022). Foto : Humas ITS

Bertepatan dengan peringatan Hari Bumi, ITS Smart Eco Campus bersama Kelompok Pecinta dan Pemerhati Lingkungan (KPPL) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) meluncurkan Tabungan Sampah Terpadu (Taste) ITS.

Ahmad Rusdiansyah Wakil Rektor III ITS mengungkapkan, kebiasaan kecil seperti mengelola sampah dapat memberikan dampak yang besar bagi lingkungan. Oleh sebab itu, Taste ITS dapat menjadi salah satu cara untuk merawat lingkungan di sekitar.

“Lewat salah satu program ITS Smart Eco Campus ini, ITS ingin mengajak seluruh sivitas ITS agar peduli pada lingkungan dan menciptakan kebudayaan baru di sekitarnya,” paparnya.

Sementara, Herdayanto Sulistyo Putro, Koordinator Rekayasa Sosial ITS Smart Eco Campus menjelaskan, Taste ITS menjadi salah satu wadah yang dapat mengurangi limbah sampah plastik di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).

“Fokus utama kita saat ini adalah bagaimana mengubah perilaku sivitas akademika ITS untuk lebih peka terhadap lingkungan dengan menabung sampah,” tuturnya.

Dosen Departemen Kimia ini melanjutkan, sivitas akademika ITS yang ingin menabung sampah bisa membawa sampahnya yang sudah dipilah ke lokasi Urban Farming ITS.

Setelah itu, sampah yang sudah dipilah akan ditimbang. Penyetor sampah akan diarahkan untuk membuat akun di taste.its.ac.id guna dilakukan pendataan penukaran sampah dengan poin. “Poin hasil menabung sampah nantinya bisa ditukarkan berupa uang maupun voucher,” ujarnya.

Lebih lanjut, Herdayanto memaparkan bahwa Taste ITS yang terletak di Urban Farming ITS menerima layanan tabungan sampah pada hari Senin, Selasa, dan Jumat. Layanan tabungan sampah dibuka mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB.

“Setiap sampah nantinya memiliki rincian harga tersendiri, mulai dari plastik yang dihargai Rp 2.500 per kilogram hingga kardus yang dihargai Rp 3.000 per kilogram,” jelasnya.

Herdayanto berharap, sivitas akademika ITS dapat menjaga lingkungan dengan menabung sampah di Taste ITS sebagai langkah awal kecil untuk menjaga bumi.

“Dengan adanya program Taste, sivitas akademika ITS diharapkan memiliki antusias yang tinggi untuk menabung sampah di Bank Sampah ITS ini,” jelasnya. (man/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
30o
Kurs