Selasa, 23 April 2024

Polisi: Pelaku Curanmor di Surabaya Terus Regenerasi, Didominasi Remaja

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
AKBP Mirzal Maulana Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya menanyai salah satu dari 74 pelaku curanmor di Surabaya, Senin (7/11/2022). Foto: Meilita suarasurabaya.net

Polisi menyebut, mayoritas pelaku masih di bawah umur karena terus regenerasi. Ini disampaikan saat jajaran Polrestabes Surabaya menggelar konferensi pers penangkapan 74 pelaku curanmor selama sebulan terakhir pada Senin (7/11/2022).

Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan Kapolrestabes Surabaya mengatakan, banyaknya aduan masyarakat kehilangan motor, membuat kasus Curanmor jadi atensi khusus.

“Kanit Reskrim Polres dan Polsek jajaran melaksanakan atensi dan arahan dari Kapolrestabes Surabaya. Sebulan terakhir ini megungkap kasus curanmor oleh tim anti bandit dan anti curanmor,” kata AKBP Mirzal Maulana Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, Senin (7/11/2022).

Hasil tangkapan polisi, mayoritas pelaku masih remaja di bawah umur. Residivis curamnor, lanjut Mirzal, sengaja merekrut anak-anak muda untuk membantu melancarkan aksinya.

“Beberapa pelaku masih di bawah umur artinya direkrut ikut dengan para senior melakukan curanmor. Beberapa dari mereka tidak melakukan eksekusi langsung tapi bersama-sama membantu residivis mencuri kendaraan bermotor di Surabaya,” paparnya.

Mengenai dugaan sindikat, menurut Mirzal, para pelaku hanya residivis kambuhan yang melakukan aksinya setelah berhasil bebas dari penjara. Wilayah aksinya pun acak, tergantung peluang.

“Mereka itu residivis kambuhan. Punya tempat-tempat target operasi (TO) masing-masing sekarang random tidak punya wilayah tertentu. Jadi random curanmor, datang ke permukiman ada potensi melakukan pengambilan dilakukan di situ. Melihat situasi aman, tempat kos permukiman, diambil, dicuri di situ,” terangnya.

Memutus rantai aksi itu, Mirzal menegaskan, akan menindak tegas pelaku residivis curanmor yang melancarkan tindakannya lagi.

“Jadi gini siapa saja residivis yang curanmor akan ditangkap kalau melawan dengan terpaksa kita lakukan tindakan tegas terukur jika melawan,” tegasnya.(lta/iss/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Selasa, 23 April 2024
28o
Kurs