Kamis, 25 April 2024

Banjir Blega Bangkalan Sempat Mengganggu Aktivitas Tiga Ribuan Warga

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Banjir di kawasan Kecamatan Blega, Bangkalan Madura mengakibatkan akses lalu lintas sempat mengalami kemacetan panjang hingga dua kilometer, Minggu (8/1/2023). Foto: Budiono Sukses via WA SS

Banjir di Kecamatan Blega Kabupaten Bangkalan Jawa Timur, sejak Minggu (8/1/2023) dini hari, selain menimbulkan kemacetan panjang juga berdampak pada terganggunya aktivitas warga di delapan desa.

Iptu Samsuri Kapolsek Blega mengatakan, sekitar tiga ribuan warga dari delapan desa yang terdampak banjir susulan dari daerah lain tersebut.

“Warga tidak sampai mengungsi di posko, hanya sempat ada satu kampung yang warganya memilih berkumpul di Masjid sambil nunggu air surut. Sekarang sudah balik ke pemukiman masing-masing,” kata Samsuri kepada Radio Suara Surabaya, Minggu siang.

Sebagian besar perkampungan yang tergenang luapan air Sungai Blega berada di dataran rendah di tepi sungai, termasuk Kampung Laok Songai, Kampung Segit, Kampung Palanggeren, Kampung Dejeh Songai, dan Kampung Karang Kemasan.

Kata Kapolsek Blega, pihaknya bersama pihak kecamatan, dinas sosial dan BPBD Kabupaten setempat sempat mengirimkan bantuan nasi bungkus kepada para warga terdampak.

“Ketinggian air menyebabkan mereka tidak bisa beraktivitas seperti memasak. Jadi, kami sampai harus kirim nasi bungkus untuk konsumsi warga pakai perahu. Tapi, sekarang sudah surut, sudah pada balik ke rumahnya,” jelasnya.

Walau berdampak pada ribuan warga, banjir tersebut tidak separah seperti banjir sebelumnya pada 1 Januari 2023 lalu. Banjir di Blega hampir selalu terjadi setiap awal tahun.

“Biasanya bisa dua sampai empat kali di awal tahun. Ini tidak separah kemarin (awal tahun) yang tingginya bisa sampai 2,5 meter, ini cuma 1,5 meter saja. Paling parah ada di daerah belakang Mapolsek Blega untuk banjirnya,” ungkapnya.

Sementara terkait arus lalu lintas, Kapolsek Blega menegaskan sudah bisa dilewati walau sedikit padat karena masih adanya genangan.

Alhamdulillah, di jalan raya tidak sampai tinggi airnya dan sekarang mulai surut. Kemacetan dari Barat ke Timur atau sebaliknya yang sempat sepanjang dua kilometer sudah mulai terurai,” pungkasnya. (bil/rid)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Kamis, 25 April 2024
26o
Kurs