Senin, 29 April 2024

Jadi Sarana Edukasi Satwa Malam, Surabaya Night Zoo Pastikan Memperhatikan Animal Welfare

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Nurika Widyasanti Direktur Operasional Kebun Binatang Surabaya (KBS) saat bersama Ikhwan Muslih dari Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) jatim dalam program Semanggi di Suara Surabaya Centre, pada Jumat (7/7/2023). Foto: Dovan magang suarasurabaya.net

Menjadi wisata dan sarana edukasi satwa malam, Nurika Widyasanti Direktur Operasional Kebun Binatang Surabaya (KBS) menyatakan, Surabaya Night Zoo (SNZ) tetap memperhatikan kesejahteraan hewan.

“Dari sisi animal welfare, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) melakukan pendampingan dan monitoring kepada kami,” ucapnya kepada suarasurabaya.net di Suara Surabaya Centre pada Jumat (7/7/2023).

Seluruh satwa yang ditampilkan dalam SNZ, kata Nurika, seluruhnya diutamakan kenyamanannya, serta pihaknya juga telah mengantisipasi timbulnya stress pada hewan dengan memberikan tata tertib yang mendukung.

Ia mengatakan bahwa pihaknya juga telah menyiapkan tim kesehatan yang selalu stand by di berbagai titik guna memantau kondisi satwa secara berkala. Selain itu, tim yang bertugas juga memastikan hewan yang ada tercukupi makanan dan minumannya.

“Jadi secara saintifik sudah melalui penelitian dan secara regulasi tidak ada yang kami langgar,” ujarnya.

Sementara itu, Ikhwan Muslih dari BKSDA Jatim mengatakan bahwa SNZ secara regulasi aman dan secara saintifik juga telah terpenuhi, apalagi sebelumnya, kata dia, juga telah ada penelitian dari pihak Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair) terkait dengan hal tersebut yang mengatakan aman.

“Kalau bisa ikuti seperti Singapore Night Zoo, itu yang saya ingin kepada KBS,” ucapnya dalan program Semanggi di Radio Suara Surabaya.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengatakan bahwa ada dua jenis konservasi, yakni umum dan khusus. Umum memiliki fokus untuk memberikan layanan kesehatan kepada satwa hingga melepasliarkan ke alam. Sedangkan khusus, memiliki hak dan kewajiban sebagai sarana pendidikan, penelitian hingga sumber daya genetik.

“KBS sudah mempunyai izin dan salah satu yang paling penting, KBS wajib memperhatikan kebaikan satwa, jangan sampai ada yang sakit dan lain sebagainya,” ujarnya.

Seperti diketahui, SNZ telah resmi dibuka pada tanggal 25 Juni 2023. Sebelumnya, wisata malam baru di Surabaya itu juga telah menjalani trial berlangsungnya kebun binatang malam.(ris/faz)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
30o
Kurs