Rabu, 1 Mei 2024

Polri Siapkan Satgas Pengamanan Mudik Khusus Jalur Rawan

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo Kapolri memberikan keterangan kesiapan Operasi Ketupat 2023 usai apel gelar pasukan di Silang Monas, Jakarta, Senin (17/4/2023). Foto: Antara

Polri sebagai pengendali pengamanan mudik Lebaran 2023, menyiapkan satuan tugas (satgas) pengamanan khusus untuk jalur-jalur rawan tindak pidana seperti bajing loncat (begal) dan penodongan.

“Kami telah siapkan satgas pengamanan, yang merupakan gabungan dari Brimob, reserse, dan TNI untuk melakukan penyisiran,” kata Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo Kapolri di Jakarta, Senin (17/4/2023).

Melansir dari Antara, Polri secara resmi memulai operasi Ketupat 2023 dengan melaksanakan apel gelar pasukan di Silang Monas, Jakarta. Apel serupa juga dilaksanakan serentak di polda se-Indonesia.

Dalam operasi itu, kata Kapolri, dikerahkan 148.261 personel gabungan terdiri atas TNI, Polri, kementerian terkait, BNPB, BMKG, Basarnas, Pertamina, Jasa Raharja, Jasa Marga, satpol PP, dinas perhubungan, dinas kesehatan, pramuka, dan mitra kamtibmas lainnya.

Personel tersebut ditempatkan di 2.787 posko yang terdiri atas 1.857 pos pengamanan yang berfungsi sebagai pusat informasi, pengaturan, dan rekayasa arus lalin, serta memastikan keamanan maupun ketertiban pada objek wisata, pusat perbelanjaan, dan pusat keramaian lainnya.

Sebanyak 713 pos pelayanan yang berfungsi untuk tempat istirahat pengemudi, manajemen rest area, pelayanan kesehatan, pemberian takjil gratis, dan berbagai layanan lainnya.

Selain itu, juga disebar ke 217 pos terpadu yang berfungsi untuk pusat kendali operasi serta terintegrasi bersama pemangku kepentingan terkait yang dilengkapi dengan command center.

“Kami telah menurunkan tim untuk melaksanakan pengamanan dan pengawalan,” kata Sigit.

Dengan kehadiran pos-pos pelayanan dan pengamanan, jenderal bintang empat itu mempersilakan masyarakat yang mendapatkan informasi atau mengalami gangguan keamanan untuk melapor ke posko-posko tersebut.

“Nanti kami akan tindak lanjuti (laporan),” kata mantan Kabareskrim Polri itu.

Dengan segala persiapan di seluruh wilayah yang dilewati pemudik, baik itu jalur tol maupun non-tol, diharapkan betul-betul dijaga dan dikawal dengan baik.

Sigit juga mengimbau pada para pemudik untuk menggunakan jalur-jalur yang sudah siap disiapkan agar tidak tersesat yang berdampak menambah pajang rute perjalanan.

“Jadi, rute tol itu sudah dipersiapkan, jalur non-tol arteri sudah dipersiapkan, di situ ada pos-pos pelayanan yang nantinya menginformasikan sosialisasi terkait dengan informasi jalur yang ada. Apabila ada masyarakat yang mungkin ingin mengambil jalur lain, lebih baik turun dan menanyakan kepada petugas supaya tidak tersesat,” kata Sigit mengingatkan.

Untuk itu, Kapolri meminta kepada seluruh jajarannya yang bertugas di lapangan untuk memberikan pelayanan apabila ada hal-hal yang ditanyakan oleh masyarakat.(ant/abd/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Rabu, 1 Mei 2024
27o
Kurs