Rabu, 8 Mei 2024

Program Beasiswa Darmasiswa, 16 Mahasiswa Jepang Belajar Selama Setahun di Indonesia

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Sebanyak 16 mahasiswa asal Jepang akan mengikuti studi selama setahun di sejumlah universitas di Indonesia. Foto: KBRI Tokyo

Sebanyak 16 mahasiswa asal Jepang menerima Beasiswa Darmasiswa dari Pemerintah Republik Indonesia (RI). Mereka akan mengikuti studi selama setahun di sejumlah universitas di Indonesia.

John Tjahjanto Boestami Wakil Duta Besar RI untuk Jepang berharap, 16 orang mahasiswa itu bukan cuma mewakili diri sendiri selama pendidikan di Indoensia, tapi juga mewakili Jepang.

“Bawa pulang pengalaman dan pengetahuan yang rekan-rekan dapatkan di Indonesia. Lalu bagikan ke orang-orang di sekitar,” katanya dalam keterangan yang diterima suarasurabaya.net, Rabu (21/6/2023).

“Jadilah duta bahasa Indonesia yang memperkenalkan kekayaan budaya dan Bahasa Indonesia kepada masyarakat Jepang,” tambah John.

Sementara itu, Meinarti Fauzie Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Tokyo menekankan tentang keseharian dan kebiasaan masyarakat Indonesia. Mulai soal perbedaan musim hingga makanan.

“Teman-teman perlu memperhatikan makanan Indonesia yang cenderung manis dan pedas yang mungkin perlu penyesuaian, khususnya saat teman-teman baru tiba di Indonesia,” sebut Meinarti.

Sekadar diketahui, Darmasiswa adalah program beasiswa non-gelar selama satu tahun yang ditawarkan Pemerintah Indonesia kepada semua warga negara asing dari negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan RI.

Program itu diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bekerja sama dengan Kementerian Luar Negeri (Kemlu).

Untuk tahun akademik 2023/2024, ada 16 mahasiswa Jepang yang dinyatakan lolos seleksi. Mereka berasal dari Keio University (7 orang), Kanda University (7 orang), Nihon University (1 orang), dan Chulalongkorn University (1 orang).

Keempat universitas asal 16 mahasiswa itu punya satu kesamaan, yaitu memiliki jurusan Bahasa Indonesia. Para peserta akan ditempatkan di sepuluh Universitas di Indonesia.

“Saya sudah sedikit banyak belajar mengenai Indonesia. Sepulang dari sana, saya akan menulis tentang budaya gotong-royong yang menjadi kebiasaan dari masyarakat Indonesia,” kata Ryo Ogata dari Keio University.(saf/rid)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Rabu, 8 Mei 2024
26o
Kurs