Kamis, 9 Mei 2024

Pemkot Surabaya Bakal Tambah 8 Wisata Rakyat Baru, Kampung Asia-Wisata Air

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Irvan Wahyudrajad Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman serta Pertanahan (DPRKPP) Surabaya. Foto: Diskominfo Kota Surabaya

Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan menambah delapan wisata rakyat tematik baru, mulai dari kampung asia, rustic, hingga wisata air.

Irvan Wahyudrajad Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Kota Surabaya menyebut, semua wisata rakyat itu akan berdiri di atas aset Pemkot.

Total akan ada delapan titik yang terdiri dari Sememi, Bangkingan, Sumur Welut, Made, Jeruk, Kandangan, Nambangan, dan Ampel.

“Karena aset pemkot banyak, apalagi setelah ada penyerahan PSU (Prasana dan Sarana Utilitas) atau fasum/fasos oleh pengembang, aset kita ini menjadi banyak. Pada pemanfaatan aset yang ada, khususnya di Surabaya Barat bersama BPKAD (Badan Pengelolaan Keuangan Aset Daerah), kami telah memetakan aset untuk difungsikan sebagai pemberdayaan ekonomi sekaligus mewujudkan Surabaya Compact City,” kata Irvan, Sabtu (27/4/2024).

Kepala Bappedalitbang itu menjelaskan, wisata rakyat tematik itu nanti akan disesuaikan dengan karakteristik masing-masing wilayah.

“Pemkot berencana memanfaatkan aset-aset di Surabaya Barat, antara lain di Bangkingan, Sumur Welut, Made, Jeruk, Sememi, dan Kandangan difungsikan untuk menjadi Wisata Rakyat dengan tematik yang masing-masing berbeda. Ada yang tematik kampung Asia, Rustic, maupun wisata air. Tergantung kondisi aset yang ada di situ,” terangnya.

Irvan menyebut, rencana itu sedang disiapkan. Mulai dari pematangan lahan, pengerukan, pemasangan box culvert untuk aksesibilitas, hingga pemasangan paving untuk area parkir. Targetnya, akhir Mei selesai dan diresmikan.

“Ini bertahap, pengelolaan juga perlu proses, diharapkan itu semua akhir Mei sudah trial (dicoba) dan diresmikan. Jadi masyarakat bisa menikmati wisata, tidak perlu jauh-jauh, bisa mengunjungi Wisata Rakyat,” terang dia.

Rata-rata aset itu berada di wilayah Surabaya Barat dan Utara, tapi Irvan menyebut ada kemungkinan Pemkot Surabaya akan membangun wisata rakyat di seluruh wilayah di Kota Pahlawan.

“Idealnya semua wilayah, selama itu ada aset pemkot yang belum termanfaatkan maka akan kita manfaatkan untuk kegiatan ekonomi masyarakat, maupun sebagai wisata,” pungkasnya. (lta/bil/faz)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Kamis, 9 Mei 2024
27o
Kurs