Jelang SEA Games, Dua Pemain Naturalisasi Akan Gabung Timnas Basket Putri

Jelang menatap SEA Games XXXII di Kamboja pada bulan Mei 2023 mendatang, tim nasional (timnas) basket putri akan mendatangkan dua pemain naturalisasi.

July Wong Asisten Pelatih basket putri Indonesia, mengatakan bahwa dua pemain tersebut yakni Kimberly Pierre Louis naturalisasi asal Kanada dan Peyton Whitted naturalisasi asal Amerika Serikat.

“Sekarang mereka lagi ikut liga di luar negeri, satu (Kimberly) di liga Prancis, dan satunya (Peyton) di liga di Turki. Mereka akan datang mungkin Maret,” ucapnya saat berada di GOR Kertajaya Surabaya, pada Kamis (12/1/2023).

July Wong mengatakan, Kimberly pemain basket putri dengan tinggi 183 cm itu sebelumnya sempat bergabung dengan timnas Indonesia, yakni di ajang SEA Games tahun 2019.

“Untuk Kimberly, karena sudah pernah bergabung dengan kita, jadi saya tahu. Dia agresif dan powernya luar biasa,” ucapnya.

Begitu pun dengan Peyton, ia juga sempat merasakan atmosfer bermain bersama timnas Indonesia. Namun, July mengaku masih akan mempelajari lebih banyak lagi gaya dan tipikal pemain dengan tinggi badan 190 cm itu, karena belum banyak melihat permainannya.

Kedua pemain naturalisasi itu, kata July, sangat berpotensi untuk mendongkrak permainan timnas Indonesia menjadi lebih baik lagi.

Oleh karena itu, para pemain timnas Indonesia lainnya saat ini juga sedang mendapat program latihan yang bisa meningkatkan kualitas permainan dan rasa kepercayaan diri.

Menurutnya, agar ketika bertanding di lapangan, para pemain bisa bermain secara maksimal dan tidak hanya bergantung pada satu pemain saja, khususnya pemain naturalisasi.

“Soalnya, kalau mereka lihat Kim, bola itu dikasihkan ke Kim saja. Nah, kalau dengan improve seperti ini semoga saja mereka sama semua, agar mereka merasa Kim sebagai patner, bukan sebagai orang yang terus diharapkan ke dia gitu,” jelasnya.

Ia berharap, sebelum menghadapi pertandingan di SEA Games, permainan seluruh anak asuhnya semakin solid dan chemistry-nya meningkat.

“Permainan individunya juga semoga semakin bagus. Jadi, ketika pemain naturalisasi kita datang, permainan jadi imbang,” pungkasnya.(ris/dfn/ipg)