Jumat, 29 Maret 2024

Megawati Ulang Tahun, PDIP Jatim Tanam 32 Ribu Bibit Pohon

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Penanaman 32 ribu bibit pohon di sumber mata air Kepek, Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, yang merupakan tempat kelahiran Bung Karno, Minggu (2/2/2020). Foto: Istimewa

Megawati Soekarnoputri Ketua Umum PDI Perjuangan baru-baru ini berulang tahun. Putri Presiden RI pertama itu menginjak usia ke-73 tahun. Untuk merayakan Ultah Ketumnya, PDIP Jatim menanam pohon.

Setidaknya ada 32 ribu bibit pohon yang ditanam di sumber mata air Kepek, Desa Ngeni, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar, yang merupakan tempat kelahiran Bung Karno, Minggu (2/2/2020).

Ada 800-an orang kader PDIP baik di DPD Jatim maupun di DPC Blitar mengikuti Gerakan Penanaman Pohon seperti alpukat, sengon, sirsak, akasia, kluwih, cempaka dan pohon penghijauan lainnya.

Tidak hanya di dekat sumber mata air, pohon juga ditanam di pekarangan rumah warga di sekitarnya. Kusnadi Ketua dan Sri Untari Bisowarno Sekretaris PDIP Jatim memimpin gerakan penanaman pohon ini.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Rijanto Bupati Blitar, Marhaenis Wabup Blitar, Punjul Santoso Wakil Wali Kota Batu, Suwito Ketua DPRD Kabupaten Blitar serta unsur Forkompinda setempat.

Kusnadi mengatakan, penanaman bibit pohon di Wonotirto ini menandai penanaman secara serentak 32 ribu bibit pohon penghijauan di lahan 52 hektare se-wilayah Kabupaten Blitar.

Di saat yang sama, penanaman pohon juga dilakukan di wilayah Kecamatan Sutojayan, Kecamatan Bakung, dan Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar.

“Tak hanya di Blitar, gerakan ini juga serentak dilakukan di kabupaten/kota se-Jatim, dikoordinir masing-masing DPC kabupaten/kota setempat,” katanya dalam keterangan pers.

Pria yang juga menjabat Ketua DPRD Jatim itu mengatakan, gerakan peduli lingkungan ini sesuai arahan DPP PDI Perjuangan supaya kader partai dan masyarakat lebih mencintai lingkungannya.

Apalagi, kata Kusnadi, akhir-akhir ini banyak terjadi musibah bencana alam. Yang mana salah satu penyebabnya karena ulah manusia. Bencana banjir dan tanah longsor, misalnya, akibat penggundulan hutan.

“Seperti Desa Ngeni ini, sumber air di sini dulunya berlimpah dan mencukupi kebutuhan air bersih warga desa sekitarnya. Sekarang, sumbernya kecil dan malah kering saat kemarau,” ujarnya.

Gerakan penanaman pohon ini adalah upaya untuk menghijaukan kembali kawasan sekitar sumber air. “Memang, manfaatnya tidak bisa dirasakan cepat, mungkin 25 tahun lagi. Tapi kalau tidak kita mulai sekarang, anak cucu kita juga akan kesulitan dapat air bersih,” tegas Kusnadi.

Sri Untari Bisowarno Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim menambahkan, gerakan menanam pohon ini akan menjadi agenda rutin PDIP Jatim melengkapi aksi peduli lingkungan yang sudah dilakukan.

Salah satu aksi peduli lingkungan yang menurutnya sudah dilakukan PDIP Jatim adalah pengurangan pemakaian air minum dalam kemasan plastik dalam acara-acara yang digelar oleh partai.

“Gerakan menanam pohon ini juga dilakukan, karena Ibu Megawati suka menanam tanaman yang bermanfaat. Seperti tanaman hias, buah-buahan, juga rempah-rempah,” katanya.(den/tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Porsche Seruduk Livina di Tol Porong

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 29 Maret 2024
32o
Kurs