Rabu, 6 November 2024

Anies Baswedan Berkunjung ke Kantor DPD PDIP DKI Jakarta

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan
Anies Rasyid Baswedan bersama Ady Widjaya Ketua DPD PDIP DKI Jakarta saat pertemuan di kantor DPD, Sabtu (24/8/2024). Foto : istimewa

Anies Rasyid Baswedan mengunjungi kantor DPD PDI Perjuangan di Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (24/8/2024).

Mantan Capres tersebut ditemui Ady Widjaya Ketua DPD PDIP DKI Jakarta dan beberapa anggota DPR RI fraksi PDIP, seperti Masinton Pasaribu dan Putra Nababan.

Sebelum mereka mengadakan pertemuan, terlebih dulu Anies melaksanakan Salat Dhuhur bersama kader PDIP. Setelah itu, mereka mengadakan pertemuan secara tertutup.

Seusai pertemuan, Anies mengaku sudah sering bertemu dengan Ady Widjaya, dan kali ini bertemu di antaranya membahas Pilkada. Tetapi dalam pertemuan tersebut belum ada keputusan (soal Cagub) karena keputusan ada di tangan DPP PDIP.

“Tadi kita ngobrol panjang. Ini bukan pertemuan pertama, kita ngobrol bertahun-tahun ke belakang. Jadi bukan urusan Pilkada aja, tapi kali ini ngobrolnya di DPD PDIP Perjuangan. Hal-hal yang menyangkut Pilkada tentu kita obrolkan tapi kita semua menunggu apa yang menjadi keputusan,” kata Anies didampingi Ady Widjaya dan kader PDIP saat memberi keterangan pers.

“Sama sekali kita tidak menyinggung keputusan, langkah-langkah, karena semuanya ada di DPP partai,” imbuhnya.

Meski begitu, Anies mengatakan kalau dalam pertemuan itu membicarakan tentang masa depan Jakarta dan juga bagaimana agar pemikiran-pemikiran kebangsaan, tentang Bung Karno, keindonesiaan dan keagamaan bisa jalan seiring dan membuat suasana di Jakarta menjadi suasana aman, teduh, damai.

“Kita juga bicara juga soal kebersihan, kepada rakyat kecil yang lemah. Tadi saya sampaikan prinsip sederhana yakni membesarkan yang kecil tanpa mengecilkan yang besar. Jadi kita ngobrol seputar itu,” terang Anies.

Saat ditanya apakah siap masuk PDIP, Anies minta semua pihak menunggu keputusan dulu.

“Pokoknya sekarang ini kita tunggu dulu sampai semua keputusan dibuat, habis itu kita tentukan langkah ke depan apa,” tegasnya.

Anies belum bisa menjawab soal kapan akan bertemu dengan Megawati Soekarnoputri Ketua Umum DPP PDIP setelah pertemuan dengan PDIP DKI Jakarta.

“Kita mengalir saja. Nanti pada waktunya, seperti pertemuan hari ini kita juga spontan, rileks. Nanti kita kabari kalau ada,” ucap Anies.

Soal Megawati yang mengatakan apakah Anies akan nurut kalau mau didukung, Anies menilai pertanyaan Megawati itu pasti merujuk pada konstitusi.

“Jadi kita semua menyadari bahwa beliau merujuk pada amanat konstitusi, cita-cita bernegara, cita-cita untuk mewujudkan Indonesia yang bersatu, yang beragam tapi bersama. Dan itulah yang kita jadikan rujukan sama-sama,” terangnya.

Sementara, Ady Widjaya Ketua DPD PDIP DKI Jakarta mengatakan, kalau dalam pertemuanya dengan Anies Baswedan untuk menyamakan visi dan misi serta mengawal konstitusi dan demokrasi yang benar.

“Ya kita menyamakan kita punya visi dan misi, bagaimana kita mengawal ada persamaan kita punya pandangan bahwa kita harus mengawal konstitusi yang benar. Kita harus mengawal demokrasi yang benar, itu aja,” jelas Ady.

Saat ditanya wartawan, apakah PDIP DKI mau dukung Anies Baswedan? Ady menjawab singkat, “Insyaallah”. (faz/iss)

Berita Terkait

Surabaya
Rabu, 6 November 2024
37o
Kurs