Senin, 29 April 2024

TKN Prabowo-Gibran Laporkan Dugaan Kecurangan Pemilu di Malaysia ke Bawaslu

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
TKN Prabowo-Gibran menggelar keterangan pers terkait dugaan kecurangan pemilu di Malaysia, Selasa (6/2/2024), di Media Center TKN, Jakarta Selatan. Foto: Farid suarasurabaya.net

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran meminta Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI menindaklanjuti dugaan kecurangan pemilu berupa pencoblosan surat suara secara ilegal yang terjadi di Malaysia.

“Kami minta Bawaslu untuk menindaklanjuti masalah ini secara hukum dan kami pun akan membuat laporan resmi ke Bawaslu RI sore ini juga,” kata Habiburokhman Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, dalam konferensi pers, di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Selasa (6/2/2024).

Pada kesempatan itu, TKN menayangkan video yang menunjukkan dugaan kecurangan pemilu di Malaysia. Di video berdurasi sekitar dua menit, terlihat beberapa karung bertuliskan Pos Malaysia yang diduga berisi surat suara Pileg dan Pilpres 2024.

Selain itu, sejumlah orang mencoblos surat suara Pileg 2024 untuk partai tertentu, dan ada surat suara Pilpres 2024 yang dicoblos untuk Ganjar Pranowo-Mahfud MD pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3.

“Sejumlah orang melakukan pencoblosan surat suara legislatif untuk partai dan caleg tertentu. Nanti bisa dilihat saja dan surat suara pilpres yang dicoblos itu pasangan calon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud,” tegasnya.

Habib menambahkan, dugaan pencoblosan surat suara secara ilegal itu melibatkan panitia pemilihan luar negeri (PPLN) dan oknum Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Malaysia.

Terkait itu, Habiburokhman menyerukan kepada seluruh peserta Pemilu 2024 untuk mengedepankan cara yang jujur dan beretika.

“Janganlah melakukan kecurangan, apalagi menghalalkan segala cara untuk sekadar merebut kemenangan,” katanya.

Untuk mengusut dugaan kecurangan Pemilu di Malaysia, Habiburokhman mengatakan TKN Prabowo-Gibran akan segera mengirimkan tim pencari fakta.

“Kemungkinan besok kami juga akan mengirimkan tim pencari fakta khusus ke Kuala Lumpur, Malaysia. Kami terbangkan tim, tiga atau empat orang untuk mencari tahu lebih detail tentang masalah itu,” ucapnya.

TKN, sambung Habib, berkomitmen mengerahkan segala tenaga dan upaya untuk melawan seluruh bentuk kecurangan pada Pemilu 2024.

Kemudian, TKN meminta masyarakat aktif mendokumentasikan serta mengumpulkan bukti dari kecurangan pemilu yang mereka temukan.

Selanjutnya, mereka diminta melaporkan dugaan kecurangan pemilu dengan menyertakan bukti-bukti yang telah dikumpulkan ke Bawaslu.

“Masyarakat juga bisa membuat laporan kepada kami agar penegakan hukum bisa secara maksimal,” tutup politikus Partai Gerindra itu.(rid/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Senin, 29 April 2024
27o
Kurs