Minggu, 28 Desember 2025

TNI dan Polri Harus Waspadai Empat Titik Rawan Pilpres

Laporan oleh Muchlis Fadjarudin
Bagikan

Polri diharapkan tetap melakukan antisipasi dan deteksi dini dengan maksimal meskipun Kapolri dan Panglima TNI sudah menjamin Pilpres 2014 akan aman.

Setidaknya di empat daerah masing-masing Jawa Timur, Yogyakarta, Solo Raya dan Jakarta. Sebab eskalasi massa pendukung capres-cawapres di empat daerah ini semakin tinggi.

Demikian ditegaskan Neta S Pane Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) di Jakarta, Senin (7/7/2014).

“Indonesia Police Watch (IPW) mendata, perang urat syaraf antar masing-masing pendukung capres di Jatim kian panas. Begitu juga di Yogyakarta, Solo Raya dan Jakarta. Situasi di tiga kota terakhir malah terlihat kian mencemaskan karena adanya sejumlah konflik fisik. Di Yogyakarta, beberapa kali terjadi penyerangan, benturan, dan aksi bom molotov. Di Solo, terjadi aksi penembakan terhadap kader partai. Di Jakarta terjadi pembakaran pada posko capres tertentu. Ironisnya hingga kini kasusnya belum terungkap,”ujar Neta.

Dia mengatakan, secara umum situasi Kamtibmas Indonesia menjelang Pilpres 2014 sebenarnya relatif aman. Suhu politik yang terasa agak panas hanya terjadi di Jatim, Yogyakarta, Solo Raya dan Jakarta. Situasi kian panas tatkala beredar isu di masyarakat, jika satu diantara pasangan capres-cawapres kalah akan terjadi kerusuhan. Isu ini tentu sangat meresahkan.

Neta menjelaskan, bermunculannya kelompok-kelompok relawan di berbagai daerah perlu dikontrol masing-masing capres. Jika tidak dikhawatirkan akan terjadi benturan antar para pendukung capres.

Dalam menghadapi fenomena ini Polri perlu meningkatkan kepekaannya. Antisipasi dan deteksi dini menjadi prioritas. Selain itu sikap tegas Polri dibutuhkan dalam menjaga stabilitas Kamtibmas di Pilpres 2014. Polri sebagai penanggungjawab keamanan perlu memprakarsai Pilpres damai dan siap menang siap kalah.(faz/dwi)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Minggu, 28 Desember 2025
31o
Kurs