Sambut Hari Natal, Ubaya Kenalkan Inovasi Kue Rendah Gluten

Dalam rangka menyambut peringatan hari Natal, Ubaya Baking Center (UBC) membuat chocolate fudge cake rendah gluten di Gedung Teknobiologi UBC Surabaya pada Kamis (22/12/2022).

Ardhia Deasy Rosita Dewi Dosen Fakultas Teknobiologi Ubaya sekaligus penanggung jawab UBC mengatakan, inovasi makanan tersebut dapat menjadi alternatif kudapan yang sehat untuk memperingati hari Natal.

“Di hari Natal biasanya para keluarga membuat kudapan. Kami ingin mengedukasi orang-orang bahwa alangkah baiknya menjaga kesehatan mulai dari hal kecil, salah satunya membuat dessert sehat,” ucapnya.

Ia mengatakan, bertepatan dengan penyambutan hari Natal, pembuatan chocolate fudge cake juga bertujuan untuk memperkenalkan kue rendah gluten ke masyarakat.

“Juga untuk mengedukasi bahwa ada loh produk cake yang rendah gluten atau pun gluten free yang tetap enak dikonsumsi, seperti yang ada di pasaran saat ini,” jelasnya.

Ardhia menjelaskan kue tersebut memiliki kandungan gluten yang rendah karena bahan bakunya menggunakan tepung mocaf (modified cassava flour) atau tepung singkong yang sudah dimodifikasi dengan sedikit substitusi tepung terigu, kemudian diberi tambahan cokelat, dan sedikit gula.

“Komposisinya sekitar 60 persen tepung mocaf dan 40 persen tepung terigu. Penggunaan tepung mocaf ini yang membuat kue jadi rendah gluten. Gluten sendiri adalah protein kompleks yang membutuhkan waktu lama untuk dicerna oleh usus,” jelasnya.

Dengan komposisi seperti itu, kata Ardhia, kue tersebut baik dikonsumsi untuk penderita infeksi atau kelainan usus.

“Bagi orang yang sehat, kue ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan,” ujarnya.

Sementara itu, Vincent Marchiano salah satu mahasiswa pembuat kue mengatakan, terobosan baru itu merupakan bentuk praktik dari teori yang diajarkan di Program Kekhususan Bionutrisi dan Inovasi Pangan, Fakultas Teknobiologi.

“UBC akan membuat lebih banyak varian produk makanan yang rendah gluten bahkan gluten free, tak hanya itu kue-kue yang diproduksi juga rendah gula agar semakin sehat,” ucapnya.

Sebagai diketahui, kue tersebut dibuat oleh Ardhia selaku penanggung jawab UBC bersama Fildzah Sharfina laboran UBC dan lima mahasiswa yakni Vincent Marchiano, Nicholas, Shannon Stephanie Limawan, Yolanda Felicia, dan Ivan Edmundo.

Dalam pembuatan dan pengenalannya, sebagian di antara mereka juga mengenakan kostum Santa Claus dan Elf untuk menyemarakkan penyambutan hari Natal tahun ini.(ris/rum/ipg)