Minggu, 16 November 2025

Nadiem Makarim Penuhi Panggilan KPK Klarifikasi Kasus Dugaan Korupsi Pengadaan Google Cloud

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Nadiem Makarim mantan Mendikbudristek memberikan keterangan pers usai menjadi saksi kasus dugaan korupsi pengadaan laptop, Senin (23/6/2025), di Gedung Kejagung, Jakarta Selatan. Foto: Antara

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), hari ini, Kamis (7/8/2025), memanggil Nadiem Anwar Makarim mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), untuk datang ke Gedung Merah Putih, Jakarta Selatan.

Pihak KPK memerlukan keterangan Nadiem, dalam proses pengusutan kasus dugaan korupsi pengadaan layanan komputasi awan Google Cloud, di Kemendikbudristek.

Sekitar pukul 09.15 WIB, Nadiem tiba di Kantor KPK, didampingi Hotman Paris Hutapea selaku kuasa hukumnya.

Sambil berjalan menuju dalam Gedung Merah Putih, Nadiem hanya melempar senyum tanpa mau menjawab pertanyaan wartawan.

Sebelumnya, Asep Guntur Rahayu Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK mengungkapkan, kasus dugaan korupsi pengadaan Google Cloud terpisah dengan kasus pengadaan Laptop Chromebook yang ditangani Kejaksaan Agung (Kejagung).

Dalam keterangannya, Jumat (18/7/2025), di Gedung Merah Putih, dia bilang pengadaan Laptop Chromebook terkait pengadaan perangkat keras. Sedangkan kasus dugaan korupsi Google Cloud pengadaan perangkat lunak.

Nilai kontrak tahunan proyek pengadaan Google Cloud yang mulai berjalan pada masa Pandemi Covid-19 sekitar Rp250 miliar.

Asep menegaskan, perkara tersebut sekarang masih dalam tahap penyelidikan.

Sejumlah pihak yang sudah dimintai keterangannya oleh KPK terkait kasus Google Cloud yaitu Fiona Handayani mantan Staf Khusus Mendikbudristek, Andre Soelistyo mantan Komisaris GoTo, dan Melissa Siska Juminto mantan Direktur GoTo.(rid/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Minggu, 16 November 2025
29o
Kurs