Sabtu, 20 Desember 2025

Enam Maling Pintu Air di Tambak Sidoarjo Babak Belur Dihajar Warga Hingga Kritis

Laporan oleh Risky Pratama
Bagikan
Petugas mengevakuasi satu dari enam maling yang babak belur dihajar warga Sidoarjo. Mereka mencuri pintu air tambak di kawasan Tambak Segoro, Sedati, Sidoarjo, pada Jumat (19/12/2025).

Enam maling babak belur dihajar warga Sidoarjo saat melancarkan aksinya dengan mencuri pintu air tambak di kawasan Tambak Segoro, Sedati, Sidoarjo, pada Jumat (19/12/2025).

Anik Machmudah Lurah Tambak Segoro mengatakan, proses penangkapan maling itu dimulai dengan pengintaian terlebih dahulu oleh warga sekitar pukul 15.30 WIB. Saat itu, pencuri melakukan aksinya dengan menaiki perahu menuju pintu air tambak.

“Jadi tadi ada warga yang lapor karena tahu ada aktivitas pencurian pintu air tambak atau bahasa Jawanya laban, kemudian kami bersama warga menuju lokasi untuk menangkap,” katanya saat dihubungi suarasurabaya.net, Jumat malam.

Setelah puluhan warga berkumpul di dekat lokasi pencurian dan memantau, kemudian warga menyergap enam pelaku tersebut.

“Dipukuli warga banyak, kalau sedikit tidak berani. Jadi, menjelang magrib berhasil ketangkap, karena sore tadi diintai dulu, takutnya nanti membawa bondet (bom rakitan) dan sebagainya, akhirnya tadi rame-rame,” jelasnya.

Saat penangkapan dilakukan oleh warga, ia mengatakan bahwa enam pelaku tersebut berusaha melarikan diri namun gagal.

Anik mengatakan warga sudah lama mengeluh soal kehilangan pintu air tambak, sehingga semuanya kompak untuk bersama-sama mengincar pencuri dan menangkapnya.

“Sebelumnya sudah diketahui orang itu mencuri, dua hari lalu sudah melakukan pengintaian, tapi lolos. Jadi pencuri ini sudah profesional, sudah berkali-kali,” ucapnya.

Kerugian ketika pintu air tambak tersebut hilang, kata dia, satu unitnya bisa mencapai Rp10 juta sampai Rp25 juta.

Saat ini, pelaku sudah diamankan oleh Polsek Sedati, namun dibawa ke Rumah sakit (RS) Bhayangkara Porong terlebih dahulu setelah diamuk warga.

Iptu Masyita Kapolsek Sedati, Sidparjo, mengatakan bahwa setelah ditangkap warga, para pelaku yang merupakan warga Pasuruan mengalami luka berat.

“Tersangka dalam kondisi kritis, pelaku tidak bawa identitas sama sekali dan belum bisa dimintai keterangan, tapi seluruhnya masih dalam kondisi hidup,” jelasnya.

Hingga berita ini ditulis, enam orang yang melancarkan aksi pencurian itu masih mendapat perawatan di RS Bhayangkara, Porong, Sidoarjo.(ris/iss)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Perpaduan Macet dan Banjir di Kawasan Banyuurip-Simo

Banjir Menggenangi Sidosermo 4

Kecelakaan Bus Vs Truk Gandeng di Jembatan Suramadu

Perpaduan Hujan dan Macet di Jalan Ahmad Yani

Surabaya
Sabtu, 20 Desember 2025
27o
Kurs