Jumat, 26 April 2024

Perusahaan Peralatan FnB Bikin APD Gara-Gara Pandemi Covid-19

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Khofifah Indar Parawansa saat menerima donasi Face Mask 3D dan Face Shield 3D dari Surya Plastic Indonesia di Grahadi, Jumat (8/5/2020). Foto: Istimewa

Dampak Covid-19 membuat sejumlah sektor usaha di Indonesia mengubah pola bisnis mereka supaya bisa bertahan. Seperti yang dilakukan Surya Plastic Indonesia, perusahaan peralatan food and beverage.

Dia tengah pandemi Covid-19 ini, permintaan atas peralatan FnB di Indonesia berkurang drastis. Perusahaan itu pun banting setir membuat produk yang bermanfaat untuk penanganan Covid-19.

Kristianto Sutanto Direktur Surya Plastic Indonesia mengatakan, perusahaannya pun membuat inovasi produk kreatif berupa Face Mask 3D atau Face Shield 3D. Produk itu telah disumbangkan ke berbagai pihak.

“Ini adalah upaya inovasi pola bisnis yang kami lakukan di tengah pandemi ini,” katanya saat penyerahan bantuan 288 Face Shield 3D kepada Pemprov Jatim, di Grahadi, Jumat (8/5/2020).

Kristianto menjelaskan, Face Mask atau Face Shield yang beredar di masyarakat saat ini adalah alat dua dimensi. Sedangkan yang dibuat oleh perusahan yang dia pimpin menggunakan teknologi tiga dimensi.

Face Mask 3D atau Face Shield 3D yang mereka produksi, kata dia, adalah hasil kajian mendalam yang membuat alat pelindung diri bagi tenaga kesehatan itu menjadi lebih elegan, nyaman, dan aman.

Tidak hanya itu, dia memastikan bahwa produk Face Mask 3D atau Face Shield 3D yang dibuat perusahaannya dalam segi harga lebih ekonomis daripada Face Mask atau Face Shield di pasaran.

“Teknologi itu membuat Face Mask menjadi lebih bermanfaat (usefull) untuk pengguna terutama para tenaga kesehatan sebagai garda terakhir penanganan pasien Covid-19,” ujarnya.

Di lain sisi, dia mengakui bahwa inovasi Face Mask 3D atau Face Shield 3D itu adalah upaya perusahaannya untuk mengatasi kondisi yang tidak menentu di tengah pandemi.

Kalaupun pandemi berakhir, Face Mask 3D atau Face Shield 3D buatan Surya Plastic Indonesia dia harapkan masih bisa menjadi pilihan alternatif APD bagi tenaga kesehatan maupun masyarakat umum.

“Misalnya untuk fungsi menjaga higienitas produk dari hasil kegiatan bisnis dan pekerjaan di bidang apapun yang menuntut itu. Kami harap inovasi yang kami lakukan ini bermanfaat bagi masyarakat,” ujarnya.

Saat peluncuran Face Mask 3D atau Face Shield 3D ini Surya Plastic Indonesia telah mengawalinya dengan mendonasikan 1.152 unit secara merata di empat institusi yang ada di Jawa Timur.

Donasi Face Mask 3D masing-masing sebanyak 288 buah itu diberikan kepada Pemprov Jawa Timur, RS Universitas Airlangga dan RSU dr Soetomo Surabaya, serta kepada Pemkot Surabaya.

Bantuan Face Mask 3D yang diterima oleh Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim di Grahadi itu nantinya akan disalurkan ke sejumlah fasilitas kesehatan yang membutuhkan APD.

Saat ini, berdasarkan data di situs Radar Bansos Pemprov Jatim, sudah ada jutaan bantuan peralatan pelindung diri yang disalurkan kepada masyarakat, tenaga medis dan paramedis, yang membutuhkan.

Ada 1.217.773 masker, 71.142 perlengkapan pakaian hazmat, 30.608 rapid test, 6.109 hand sanitizer, dan 208.786 sarung tangan karet disalurkan ke berbagai wilayah sampai Jumat (8/5/2020). (den)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
26o
Kurs