Selasa, 7 Mei 2024

Korsel Diminta Beri Kesempatan PMI Masuk Sektor Pertanian

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Benny Rhamdani Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) saat berbincang dengan para korban, Sabtu (28/1/2023). Foto: Wildan suarasurabaya.net

Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) meminta Korea Selatan untuk membuka kesempatan bagi para pekerja migran Indonesia (PMI) untuk masuk ke sektor pertanian dan perkebunan.

“Kami sudah meminta Korea Selatan untuk membuka sektor lain, misalnya perkebunan dan pertanian. Tak hanya manufaktur dan perikanan saja,” kata Benny Rhamdani Kepala BP2MI dilansir Antara, Minggu (2/7/2023).

Benny berharap penambahan sektor pekerjaan bagi PMI dapat segera disetujui Pemerintah Korea Selatan. Ia berpesan agar PMI dapat melakukan transfer pengetahuan ke dalam negeri.

Sebab Korea Selatan merupakan salah satu negara dengan kemajuan teknologi yang pesat. “Jadi perkembangan dan kemajuan teknologi di Korea Selatan bisa dibawa ke Indonesia,” tuturnya.

Ia optimistis pekerja migran Indonesia ke negara penempatan dapat melebihi pencapaian 2022 sebanyak 200.761 orang PMI.

“Mengacu pada capaian dari Januari hingga 30 Juni tahun ini, jumlah penempatan PMI mencapai 135.791 orang. Artinya jika dikalikan dua, hingga akhir tahun bisa mencapai 270 ribu orang PMI,” katanya.

Benny juga mengingatkan agar pekerja migran Indonesia menyisihkan sebagian pendapatannya untuk ditabung sebagai modal usaha dan juga memperbaiki ekonomi keluarganya.

“Kami harap mereka dapat mengembangkan usaha atau bisnis setelah mereka tidak berkeinginan lagi bekerja ke Korea Selatan,” katanya. (ant/saf/iss)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Selasa, 7 Mei 2024
29o
Kurs