Minggu, 16 Juni 2024
7 Akses Jalur Masuk ke Kota Diblokir

Malam Pergantian Tahun, Polres Lumajang Gelar Car Free Night

Laporan oleh Sentral FM Lumajang
Bagikan

Malam pergantian tahun, kawasan pusat kota Lumajang akan disterilkan dari kendaraan bermotor. Tepatnya di seputara kawasan Alun-Alun Kabupaten. Hal ini hasil koordinasi Polres dan Pemkab Lumajang yang akan memberlakukan Car Free Night di sana.

AKBP Singgamata Kapolres Lumajang kepada Sentral FM, Selasa (30/12/2014), mengatakan bahwa kendaraan bermotor yang akan melintas di titik pusat kota akan dialihkan ke ruas jalan sirip lainnya.

“Yang jelas, akses ke Alun-Alun akan kita blokir untuk sterilisasi. Hanya boleh pejalan kaki. Hal ini untuk menjamin kenyamanan masyarakat yang akan melewatkan malam pergantian tahun di sana. Meski, Pemkab Lumajang tidak menggelar kegiatan apapun di sana pada malam tahun baru,” katanya.

Sedangkan untuk akses ke jalur pusat kota di Jl. PB Sudirman juga akan dibatasi. Pembatasan ini dengan cara yang sama, dengan tujuan tidak seluruh kendaraan bergerak ke jalur yang dipadati pusat pertokoan ini.

“Kalau semuanya tumpah ruah di kawasan kota, maka potensi kepadatan tidak akan mudah diurai,” paparnya. Mengingat potensi kepadatan akan sangat tinggi di pusat kota, jajaran Polres Lumajang juga akan mengantisipasi kerawanan terjadinya aksi kriminalitas.

Diantaranya aksi copet sampai curanmor. “Kita siap menghadapi itu semua. Untuk itu, Polres Lumajang akan mengerahkan 346 personil untuk pengamanan. Ini masih ditambah dukungan dari unsut TNI dan instansi terkait yang keseluruhannya akan mencapai 700 personel,” terangnya.

Selain itu, pembatasan arus kendaraan menuju ke pusat kota Lumajang juga akan dilakukan dengan memblokir 7 titik yang menjadi akses masuk ke dalam kota. Ke-7 titik tersebut, mulai dari Kecamatan Sukodono, Perempatan Klojen, Jalur Lintas Timur, Desa Tekung dan Tukum, Desa Grati dan Desa Labruk Lor.

“Arak-arakan kendaraan masyarakat yang akan melewatkan tahun baru di pusat kota, akan dihalau kembali ke wilayah Kecamatan masing-masing. Hal ini juga untuk mencegah kepadatan di dalam kota,” bebernya.

Guna mendukung pemberlakukan blokir akses jalan ke kota Lumajang ini, Kapolres Lumajang berharap, pihak Kecamatan membuat kegiatan-kegiatan tersendiri dalam perayaan tahun baru di wilayahnya masing-masing. “Agar jangan sampai, masyarakatnya berbondong-bondong ke kota Lumajang,” demikian pungkas AKBP Singgamata. (her/ipg)

Teks Foto :
– AKBP Singgamata Kapolres Lumajang.
Foto : Dok. Sentral FM

Berita Terkait

..
Surabaya
Minggu, 16 Juni 2024
25o
Kurs