Rabu, 1 Mei 2024

Mahasiswa Ilkom UNTAG Surabaya Belajar Broadcast Journalism di Suara Surabaya

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Mahasiswa UNTAG saat mendapatkan materi tentang Konvergensi media oleh Eddy Prastyo di Suara Surabaya, Kamis (30/11/2023). Foto : Talitha magang suarasurabaya.net

Sebanyak 53 mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi Universitas 17 Agustus (UNTAG) Surabaya, berkunjung ke Suara Surabaya Centre (SSC) pada Kamis (30/11/2023) siang.

Prihandari Satvikadewi Dosen Mata Kuliah Broadcast Journalism Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (UNTAG) mengungkapkan, tujuan  kunjungan media ini untuk memberikan pemahaman dan juga praktik kerja lapang tentang bagaimana bidang jurnalistik ini menjadi sebuah profesi.

“Jadi kita kan memang belajar jurnalistik penyiaran broadcast journalism yang meliputi radio televisi dan memang kalau sekarang kan diperluas ke new media atau konvergensi media. Nah kami merasa kalau kita belajarnya hanya di ruang kelas mungkin tidak cukup memberi gambaran sebenarnya bagaimana kerja jurnalistik itu digerakkan dalam sebagai profesi,” katanya pada suarasurabaya.net.

Mahasiswa UNTAG saat berada di ruang siaran Suara Surabaya, Kamis (30/11/2023). Foto : Talitha magang suarasurabaya.net

Disisi lain, ia mengungkapkan memilih Suara Surabaya sebagai media pembelajaran dikarenakan royal dalam memberikan ilmu kepada mahasiswa yang ingin belajar tentang media, selain itu Suara Surabaya juga telah mengalami konvergensi media yang di mana tidak hanya radio saja tetapi juga sudah mulai berkembang ke media yang lain.

“SS sendiri itu kan sepertinya memang nggak pelit ilmu ya. Maksudnya ya udah sangat terbuka pada siapa pun yang mau belajar. Jadi saya pikir ya selalu menyenangkan datang ke SS,” ujarnya.

Vika juga mengungkapkan harapannya agar Suara Surabaya bisa lebih dekat dengan mahasiswa juga melibatkan para akademisi dalam menyosialisasikan mengenai fake news dan hoaks yang sering terjadi pada media-media.

Iping Supingah Redaktur New Media saat memberikan penjelasan pada Mahasiswa UNTAG, Kamis (30/11/2023). Foto : Talitha magang suarasurabaya.net

“SS mungkin bisa menjadi peluang yang dikerjakan secara bersama tentang bagaimana kita bergotong royong membuat sebuah jaringan atau sebuah sistem yang memagari atau membentengi anak-anak muda dan masyarakat secara umum untuk lebih peka terhadap fake news dan hoaks, karena kan nggak cuma politik yang mengandung hoaks ya kesehatan, kemudian bahkan di dunia hiburan,” ujarnya.

Adapun Luna Rahma Putri mahasiswi UNTAG juga mengungkapkan harapan bagi Suara Surabaya ke depannya agar semakin berkembang, tetap menjadi media yang bisa menjadi wadah penyaluran aspirasi masyarakat dan sebagai media yang dipercaya oleh masyarakat.

“Semoga semakin berkembang dan semakin dikenal oleh banyak golongan yang termasuk mahasiswa juga untuk mengenal bagaimana media ini menjadi sumber kepercayaan publik,” ujar Luna. (and/bil/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Rabu, 1 Mei 2024
27o
Kurs