Sabtu, 20 April 2024

Pesan Terakhir Korban Sedudo Pada Keluarga

Laporan oleh Bruriy Susanto
Bagikan

Anita Dwi Mardikawati, mengaku pernikahannya dengan Subhan Anang Mashuro, korban longsor Sedudo, sejak tahun 2011, hingga kini baru dikaruniai seorang anak bernama Arifah Anggita Valensia yang kini berusia 2,5 tahun.

Dalam kehidupannya, almarhum Subhan Anang Mashuro, merupakan sosok yang periang dan gemar bercanda. Namun, sejak puasa lalu, almarhum yang setiap harinya bekerja outsourcing di Dinas Pendidikan Surabaya, Jalan Jagir, ini lebih banyak menyendiri.

“Selama bulan puasa kemarin, suami (Subhan Anang Mashuro,red) saya lebih banyak diam, dan tidak banyak bicara,” kata Anita Dwi Mardikawati, saat ditemui suarasurabaya.net di rumah duka Jalan Jepara Gang 10 no 15, Surabaya, Rabu (22/7/2015).

“Setiap malam mau tidur Suami saya juga selalu berpesan agar anak saya tidak dipukul dan minta anak saya selalu disayang,” ujar perempuan 29 tahun itu menirukan ucapan suaminya.

Anita sendiri juga tidak tahu, kalau yang dikatakan suaminya selama bulan puasa itu merupakan sebuah pesan.

Sekadar diketahui, Subhan Anang Mashuro, merupakan salah satu korban longsoran tempat pemandian air terjun Sedudo, yang terjadi Rabu (21/7/2015) sore kemarin. (bry/fik)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 20 April 2024
34o
Kurs