Senin, 20 Mei 2024

Puluhan Nelayan Unjuk Rasa, Minta Jokowi Copot Jabatan Menteri Susi

Laporan oleh Wakhid Muqodam
Bagikan

Puluhan nelayan di Surabaya yang tergabung dalam Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Jawa Timur menggelar unjuk rasa di depan gedung DPRD Jatim, Rabu (25/2/2014).

Mereka meminta Joko Widodo (Jokowi) Presiden, segera mencopot jabatan Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan. Hal ini merupakan sikap para nelayan, setelah Menteri Susi mengeluarkan peraturan Kementerian nomor 1 dan 2.

Peraturan Kementerian Kelautan dan Perikanan tersebut berisi tentang larangan penggunaan alat penangkapan lobster, kepiting dan rajungan serta larangan penggunaan penangkapan ikan pukat hela atau trawis dan pukat tarik atau seine nets.

Muhammad Muslih Sekretaris HNSI Jatim mengatakan, peraturan tersebut dianggap dapat mematikan pendapatan para nelayan di Jawa Timur.

Peraturan Kementerian Kelautan dan Perikanan tersebut juga dinilai tidak berpihak pada nelayan kecil. “Lobster, Kepiting, dan Ranjungan ini paling diminati masyarakat, jadi banyak dicari tengkulak di pasar. Kalau dilarang, kami mau jualan apa?,” kata Muslih kepada wartawan, Rabu (25/2/2014).

Dia berharap, Jokowi segera mengambil tindakan untuk menyikapi Peraturan Kementerian nomor 1 dan 2 yang telah diterbitkan oleh Kementerian Perikanan dan Kelautan. Karena jika tetap diberlakukan, kebijakan tersebut akan mematikan pendapatan nelayan.

“Jika tetap diberlakukan, nelayan akan merugi karena jenis tangkapannya dibatasi,” kata dia. (wak/dwi)

Teks Foto:
– Puluhan nelayan unjuk rasa di depan gedung DPRD Jatim, menuntut Jokowi copot Susi sebagai Menteri Perikanan dan Kelautan.
Foto: Wakhid suarasurabaya.net

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Senin, 20 Mei 2024
30o
Kurs