Sabtu, 4 Mei 2024

Megawati Pimpin Dewan Pengarah UKP PIP

Laporan oleh Jose Asmanu
Bagikan
Pelantikan Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKPPIP) dilakukan langsung Presiden Jokowi di Istana Negara,Jakarta, Rabu (7/6/2017). Foto: Jose Asmanu suarasurabaya.net

Joko Widodo (Jokowi) Presiden RI resmi melantik Megawati Soekarnoputri
Presiden ke-5 RI menjadi Ketua Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (UKP PIP). Dalam waktu yang sama Jokowi juga melantik Yudi Latief Kepala UKP PIP.

Presiden mengambil sumpah jabatan sembilan pejabat Dewan Pengarah UKP PIP dan seorang Kepala Eksekutif UKP PIP di Istana Negara, Jakarta, Rabu (7/6/2017).

Seusai pelantikan, Jokowi dan Jusuf Kalla Wapres langsung memberikan ucapan selamat, diikuti oleh pejabat dan tamu undangan lain.

Megawati mengatakan belum bisa berbuat banyak. Dia harus mengumpulkan lebih dulu Dewan Pengarah UKP PIP.

Megawati juga mengaku belum bisa memberikan masukan kepada Presiden Jokowi terkait pembinaan Pancasila ini. Bahkan, struktur eksekutif UKP PIP ini juga belum terbentuk.

“Jadi sekarang belum bisa memberikan masukan apapun. Harus mengumpulkan dulu yang Dewan Pengarah lalu setelah itu berbicara” kata Megawati.

Sembilan orang Dewan Pengarah UKP PIP yang dilantik Presiden Joko Widodo adalah Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri, Wakil Presiden ke-6 Jenderal TNI (Purn) Try Sutrisno, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Muhammad Mahfud MD, mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Ahmad Syafii Maarif, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Maruf Amin, Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), KH Said Aqil Siradj.

Kemudian ada mantan Ketua Umum Persekutuan Gereja-gereja di Indonesia Pendeta Andreas Anangguru Yewangoe, Ketua Parisadha Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Mayjen TNI (Purn) Wisnu Bawa Tenaya dan Ketua Umum Majelis Buddhayana Indonesia sekaligus CEO Garudafood Group Sudhamek.

Presiden telah mengeluarkan Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2017 tentang Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila. Lembaga baru itu ditugaskan untuk memperkuat pengamalan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari yang terintegrasi dengan program-program pembangunan termasuk pengentasan kemiskinan, pemerataan kesejahteraan dan berbagai program lainnya.(jos/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Sabtu, 4 Mei 2024
25o
Kurs