Minggu, 12 Mei 2024

RS Unair Raih Penghargaan Tingkat Asia

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Perwakilan Rumah Sakit Universitas Airlangga saat menerima penghargaan dalam ajang Hospital Management Asia (HMA) yang dilangsungkan di Bangkok, Thailand, pada 13-14 September 2018. Foto: Unair

Rumah Sakit Universitas Airlangga (RS Unair) mendapatkan penghargaan bergengsi tingkat asia. Penghargaan itu didapat dalam ajang Hospital Management Asia (HMA) yang dilangsungkan di Bangkok, Thailand, pada 13-14 September 2018.

Mengenai capaian yang membanggakan itu, Prof. Dr. Nasronudin,Sp.PD.,KPTI-FINASIM. Direktur RSUA, mengatakan bahwa tim dari Indonesia, khususnya RS Unair memenangkan tiga kategori penghargaan. Ialah Excellence Award kategori CEO of The Year, kategori Innovation to Hospital Management, dan Kategori Penampilan Busana Terbaik.

Mengenai penampilan busana tebaik, tujuh pemenang terbaik empat di antaranya merupakan tim dari RS Unair.

Selanjutnya, Prof. Nasron juga mengatakan bahwa kegiatan itu merupakan sebuah langkah bagus untuk menentukan langkah bersama dalam mengikuti desrupsi teknologi yang begitu pesat. Saat ini, imbuhnya, dunia telah sampai pada revolusi industri 4.0 yang semua serba digital dalam penerapan kinerja rumah sakit.

Dalam ajang bergengsi itu, tambahnya, RS Unair harus bersaing dengan berbagai rumah sakit di asia yang memiliki kualitas yang sudah bagus. Rata-rata, rumah sakit di asia sudah menerapkan artifisial intelijen, robotik, serba internet, dan teknologi nano serta bio.

“Pada malam pemberian penghargaan, rata-rata rumah sakit di Indonesia masih kalah bersaing. Namun, Alhamdulillah RS Unair meski baru pertama tampil tapi sudah bisa meraih tiga penghargaan,” ungkap Prof. Nasron.

Ajang tingkat internasional itu dihadiri oleh 1200 peserta dari sepuluh negara. Dari ribuan peserta itu, jelas Prof. Nasron, ada 614 yang mengikuti Hospital Management Award. Kemudian, disaring menjadi 40 besar untuk mendapat penghargaan pada malam penganugerahan.

“Syukur, meski RS Unair masih belia, saat ini bisa diperhitungkan di kancah dunia,” imbuhnya.

Mengenai langkah ke depan, Prof. Nasron mengatakan bahwa ke depan RS Unair akan terus melakukan pembenahan. Seperti perbaikan di semua lini, merealisasi RS Unair sebagai Smart Hospital serta mengembangkan inovasi dan teknologi yang canggih.

“Dan tentunya tetap mempertahankan humanity dan human touch serta religius,” pungkasnya. (iss/ipg)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Minggu, 12 Mei 2024
28o
Kurs