Polisi Tangkap Pria Terduga Pelaku Teror dan Pelecehan pada Wanita selama 10 Tahun
Sabtu, 18 Mei 2024 | 21:24 WIB
Selama ini masyarakat yang mengalami gangguan kesehatan mata memilih ke luar negeri untuk menjalani penyembuhan dengan metode laser vision correction atau lazim dikenal lasik. Sebentar lagi akan ada pusat lasik nasional di Surabaya yang didirikan sebuah perusahaan swasta.
PT Cendikia Netra Madani perusahaan swasta yang bergerak di bidang kesehatan mata menginvestasikan Rp30 miliar untuk pembangunan gedung National Lasik Center (NLC). Rencananya, Gedung NLC ini akan dibangun di di Middle East Ring Road (MERR), Surabaya timur. Tidak gedungnya saja, fasilitas ini akan dilengkapi mesin operasi lasik dari Jerman.
Dr Harka Prasetya SpM(K), pendiri NLC mengatakan, pembangunan NLC ini memang baru memasuki tahap pembangunan pondasi. Targetnya akhir 2019 mendatang pembangunan sudah rampung sehingga pada 2020 gedung itu sudah beroperasi penuh untuk melayani masyarakat Indonesia.
“Kami ingin Surabaya menjadi pusat lasik secara nasional. Karena Surabaya ini sangat strategis. Pintu masuk Indonesia timur,” ujarnya di Surabaya, Minggu (2/12/2018).
Perusahaan yang dia pimpin hari ini menggelar Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di salah satu hotel di Jalan Embong Malang. Tidak hanya rapat, RUPS ini juga diwarnai Mini Symposium yang dihadiri sejumlah praktisi kesehatan mata untuk membahas perkembangan operasi lasik di Indonesia.
Keberadaan NLC di Surabaya, dia harapkan, akan memudahkan masyarakat Surabaya maupun Indonesia pada umumnya yang ingin terbebas masalah penglihatan. “Tidak perlu jauh-jauh ke Singapura. Akan ada di Surabaya. Kalau ada yang mengatakan lasik itu sakit dan beresiko, itu salah besar. Lasik aman, tidak sakit dan cepat,” ujarnya.
Harka menyebutkan, dari sisi harga, layanan lasik ini tidak mahal. Mulai Rp18 juta sampai Rp30 juta untuk Smile tindakan operasi mata yang lebih canggih. Dengan harga pelayanan itu, pasien akan mendapatkan manfaat kesembuhan mata secara permanen.
Sementara, dr Dini Dharmawidiarini, SpM(K) Direktur Medis NLC mengatakan, fasilitas itu nantinya akan lebih banyak membidik segmen anak muda yang masih aktif. “Dengan kualitas penglihatan yang bagus, mereka bisa jauh lebih produktif,” ujarnya.
Dini mengatakan, fasilitas ini juga akan menjadi pusat edukasi kesehatan mata masyarakat. Menurutnya, NLC berkomitmen untuk menyesuaikan layanan kesehatan mata dengan perkembangan zaman.(den)
NOW ON AIR SSFM 100
