Rabu, 22 Mei 2024

Tiga Ruas Tol Jateng Diresmikan Tandai Beroperasinya Tol Trans Jawa

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Joko Widodo (Jokowi) Presiden meresmikan tiga ruas jalan tol di Jawa Tengah di Jembatan Kali Kuto, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Kamis (20/12/2018). Foto: Istimewa

Joko Widodo (Jokowi) Presiden meresmikan Jalan Tol Pemalang-Batang sepanjang 34 Km, yakni Jalan Tol Batang-Semarang sepanjang 75 Km dan Jalan Tol Semarang-Solo Segmen Salatiga-Kartasura sepanjang 33 Km, Kamis (20/12/2018). Peresmian itu dilakukan bertempat di Jembatan Kali Kuto, ikon Jalan Tol Batang-Semarang sekaligus ikon Jalan Tol Trans Jawa.

Peresmian ini menjadikan Jalan Tol Batang-Semarang beroperasi sepenuhnya sekaligus menandakan beroperasinya Tol Trans Jawa. Sebelumnya, jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri Segmen Wilangan-Kertosono, Jalan Tol Jombang-Mojokerto Segmen Bandar-Kertosono, Jalan Tol Gempol-Pasuruan Segmen Pasuruan-Grati dan Jalan Tol Surabaya-Gempol Seksi Relokasi Porong-Gempol, diresmikan dihari yang sama.

Kegiatan peresmian ini ditandai dengan penekanan sirine dan penandatanganan prasasti secara langsung oleh Jokowi Presiden.

Dengan beroperasinya Tol Trans Jawa dari Merak-Grati (Pasuruan) sepanjang 933 Km, diharapkan mendukung mobilitas masyarakat, barang dan jasa di Pulau Jawa menjadi makin mudah dan cepat, mengingat tol yang menghubungkan Merak hingga Grati ini dapat ditempuh dalam waktu yang cukup singkat.

Basuki Hadimuljono Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyampaikan bahwa pada hari ini, Kamis (20/12/2018) dari total 1.150 Km Tol Trans Jawa, sepanjang 933 Km Tol Trans Jawa telah tersambung sepenuhnya dari Merak-Grati (Pasuruan).

“Penyelesaian pembangunan ini melengkapi ruas-ruas jalan tol yang telah dioperasikan pada masa sebelumnya, yakni pada kurun 1978 hingga 2004 sepanjang 242 Km jalan tol, serta pada kurun waktu 2005 hingga 2014 sepanjang 75 Km,” ungkap Basuki berdasarkan keterangan tertulis yang diterima suarasurabaya.net.

Dalam sambutannya, Jokowi menekankan harapan dari beroperasinya Jalan Tol Trans Jawa.
“Apa yang bisa kita harapkan, yang pertama kita ingin memberikan pilihan-pilihan kepada masyarakat mau lewat Tol Trans Jawa, mau lewat jalan nasional juga silakan. Karena kita ingin dengan dibangunnya jalan ini mobilitas barang, mobilitas logistik, mobilitas orang lebih cepat, lebih mudah dan lebih murah. Kita juga ingin setelah terbangunnya Tol Trans Jawa, bisa terintegrasi dengan kawasan industri, kawasan ekonomi khusus, kawasan wisata,” ungkap Presiden Jokowi.

Selain itu, yang perlu diperhatikan bahwa dengan tersambungnya Tol Trans Jawa akan mendorong investasi masuk. Dengan begitu, maka lapangan pekerjaan juga akan terbuka sebanyak-banyaknya.

Kawasan wisata yg dilewati jalan tol juga bisa dikembangkan lebih baik lagi dan diharapkan memberikan pertumbuhan ekonomi daerah yang baik kepada daerah-daerah yang dilewati jalan tol.

Dengan demikian, Jaringan Jalan Tol Trans Jawa mulai dari Merak-Grati (Pasuruan) telah dapat dinikmati oleh para pengguna jalan tol terutama untuk arus mudik dan balik libur Natal tahun 2018 dan tahun baru 2019.

Sebagai bagian dari sosialisasi, selama arus mudik balik libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, ketujuh ruas yang diresmikan hari ini, akan diberlakukan tarif pengoperasian Rp 0,-.

Kegiatan peresmian Tol Trans Jawa ini juga dimeriahkan dengan kehadiran Pesta Rakyat di Rest Area Km 391 Jalan Tol Batang-Semarang yang dikelola oleh PT Jasamarga Properti.(tin/rst)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya
Surabaya
Rabu, 22 Mei 2024
30o
Kurs