Jumat, 29 Maret 2024

Pemerintah Siapkan Manajemen Talenta Nasional

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
(kiri ke kanan) Nadiem Makarim Mendikbud, Moeldoko Kepala Staf Kepresidenan, Suharso Monoarfa Kepala Bappenas, Ida Fauziyah Menaker, memberikan keterangan usai rapat membahas rencana pembentukan manajemen talenta nasional, Senin (23/12/2019), di Gedung Bina Graha, Jakarta. Foto: Farid suarasurabaya.net

Meoldoko Kepala Staf Kepresidenan mengatakan, pemerintahan Joko Widodo-Ma’ruf Amin berencana membentuk sebuah organisasi manajemen talenta nasional.

Salah satu tujuan manajemen itu, supaya anak-anak Indonesia yang punya talenta di berbagai bidang bisa menyalurkan kehebatannya.

Pernyataan itu disampaikan Moeldoko usai rapat membahas manajemen talenta nasional bersama Nadiem Makarim Mendikbud, Ida Fauziyah Menaker, dan Suharso Monoarfa Menteri PPN/Kepala Bappenas, di Gedung Bina Graha, Jakarta, Senin (23/12/2019).

“Apa yang akan kita kelola, seperti kita pahami bahwa talenta-talenta unggul anak-anak Indonesia berserak di mana-mana tapi belum terkelola dengan baik. Untuk itu tugas kita adalah mengelolanya. Tujuan manajemen talenta nasional adalah membangun kapasitas nasional, semakin meningkat dengan baik,” ujar Moeldoko.

Mantan Panglima TNI itu menyebut, wacana pembentukan manajemen talenta muncul karena peringkat indikator makro Indonesia masih jauh dari negara lain.

Dia berharap, manajemen talenta bisa memperbaiki posisi Indonesia dan mencapai target yang diinginkan Joko Widodo Presiden dalam persaingan global.

“Salah satu keuntungannya, supaya anak-anak tidak merasa sendirian dalam hidupnya. Indonesia tidak ada satu warganya yang tertinggal untuk meraih cita-cita, dengan manajemen itulah kehebatan mereka bisa tersalurkan,” sambungnya.

Mengenai lembaga yang akan mengelola manajemen talenta, Moeldoko menyebut masih melakukan pembahasan. Tapi, dia bilang manajemen itu bisa dikelola kementerian atau lembaga.

“Bisa satu badan yang mengelola, bisa juga badan itu nanti dikelola oleh salah satu kementerian. Di antaranya Menteri Pendidikan dan Kebudayaan karena sudah ada pusat prestasi nasional. Kalau sudah mulai berjalan, akan dipikirkan seperti apa ke depannya,” kata Moledoko.

Berdasarkan rencana, gugus tugas manajemen talenta nasional baru akan dibentuk pada Januari 2020 dan dilanjutkan dengan basis data talenta nasional sektor prioritas.

Lalu, akan ada Festival Talenta Nasional pada Agustus 2020, skema talenta jalur inti di November 2020 dan berakhir pada grand design dan lembaga manajemen talenta nasional pada Desember 2020.

Di tempat yang sama, Nadiem Makarim Menteri Pendidikan dan Kebudayaan mengapresiasi langkah pembentukan manajemen talenta nasional.

Mendikbud berharap, badan itu nantinya mendukung pertumbuhan ekonomi, serta memberikan rasa percaya diri kepada para telenta muda.

“Dari sisi kami, itu gerakan untuk membina dan mengapresiasi talenta secara nasional luar biasa pentingnya. Karena, sekarang yang penting bukan ekonomi saja, tapi kepercayaan diri. Karena, banyak anak muda yang tidak ada visibilitas. Mendukung mereka mentoring bagaimana berlaga di panggung Indonesia dan dunia. Itu hal yang luar biasa untuk keyakinan diri bangsa,” ucap Nadiem.(rid/iss/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Kecelakaan Mobil Porsche Seruduk Livina di Tol Porong

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 29 Maret 2024
26o
Kurs