Sabtu, 27 April 2024

Khofifah: Masih Ada 62 SMA/SMK di Jatim yang Belum Terkoneksi Internet Selama Pandemi

Laporan oleh Denza Perdana
Bagikan
Ilustrasi. Grafis: Gana suarasurabaya.net

Khofifah Indar Parawansa Gubernur Jatim menyatakan, masih ada 62 SMA/SMK di Jawa Timur yang belum terkoneksi sarana internet. Padahal, di tengah pandemi Covid-19 ini layanan internet menjadi sarana pendidikan yang penting.

“Agar proses belajar mengajar bisa berlangsung lebih maksimal, diharapkan segera ada support (dukungan) dari penyedia layanan internet. Minimal berupa BTS mini. Supaya koneksitas SMA/SMK di Jawa Timur terpenuhi,” ujarnya.

Khofifah menyampaikan itu dalam proses penyerahan Kartu Internet Merdeka Belajar dari Telkomsel bagi siswa-siswi se-Jatim, di Badan Pendidikan dan Pelatihan Provinsi Jatim, Jalan Kawi, Kota Malang, Senin (7/9/2020).

Khofifah menjelaskan, tersedianya layanan internet bagi siswa-siswi jadi hal penting yang harus segera disediakan. Internet juga menjadi media bagi guru dalam memberi pembelajaran dan tugas-tugas kepada siswa.

Dalam keterangan pers yang diterima suarasurabaya.net, ada sebanyak 1,3 juta kartu perdana Internet Merdeka Belajar bagi siswa-siswi se-Jatim yang sudah mulai didistribusikan sejak 24 Agustus lalu.

Sampai sekarang sudah terdistribusi 1.960.838 kartu perdana kepada siswa-siswi sasaran. Sedangkan sisanya akan diserahkan melalui Kepala Dinas Pendidikan Jatim yang akan berkordinasi dengan Telkomsel.

“Saya ingin sampaikan terima kasih kepada Telkomsel yang sudah memberi support kepada anak-anak Jawa Timur. Per tanggal 24 Agustus lalu Jatim adalah provinsi pertama yang diprioritaskan Telkomsel mendapat support 1,3 juta kartu perdana ini,” kata Khofifah.(den/tin)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Sabtu, 27 April 2024
27o
Kurs