Sebanyak 25 tenaga medis RS Unair yang sempat mengalami sakit setelah melakukan kontak langsung dengan pasien positif Covid-19, menjalani tes swab di Institute of Tropical Disease (ITD) Unair beberapa hari lalu.
Hasilnya, kata dr Alfian Nur Rasyid SpP Jubir Tim Satgas Corona RS Unair, semuanya dinyatakan negatif.
“Hasil tes nakes di RS Uanir sekitar 20-25 orang hasil negatif semua. Alhamdulillah,” dr Alfian Nur Rasyid SpP kepada suarasurabaya.net pada Sabtu (11/4/2020).
Ia menambahkan, kondisi umum para tenaga kesehatan dalam kondisi sehat. Hanya ada beberapa nakes yang mengalami sakit akibat kelelahan.
“Dan itu dibuktikan di swab, hasilnya negatif,” tegasnya.
Untuk tenaga kesehatan yang sakit, RS Unair telah menyediakan ruang dormitory sebagai tempat menginap sementara.
Sejumlah strategi disiapkan agar sebisa mungkin para tenaga medis tidak jatuh sakit karena kelelahan. Sebab, masih ada kemungkinan jumlah pasien di RS ini akan bertambah.
Salah satunya, yaitu mengatur siklus nakes sehingga tetap memiliki jam istirahat. Selain itu, Dr Alfian mengaku, saat ini rumah sakit tengah menyiapkan sejumlah nakes tambahan.
“Karena kemudian di rumah sakit akan nambah ruangan, ruang isolasi. Harus diimbangi dengan jumlah pegawai. Dalam proses,” pungkasnya. (bas/ang)