Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akan memangkas gaji para staf pelatih tim nasional dari U-16 hingga senior di tengah pandemi Covid-19.

“Timnas Indonesia tidak berkegiatan sebagai dampak dari keadaan luar biasa ini, maka kemungkinan besar akan ada penyesuaian terhadap gaji mereka,” ujar Mochamad Iriawan Ketua Umum PSSI di Jakarta, Kamis (2/4/2020).

Menurut Iriawan, kebijakan tersebut tengah dikaji di internal PSSI. Namun, dia memastikan bahwa di bulan Maret 2020 semua staf pelatih mendapatkan gaji utuh.

“Khusus untuk gaji bulan Maret, staf pelatih masih mendapatkan gaji penuh,” tutur Iriawan.

Menanggapi hal tersebut, Nova Arianto asisten pelatih timnas Indonesia mengaku belum mendengarnya. Akan tetapi, apapun kebijakan PSSI nantinya, Nova menegaskan bahwa dia memahami dan siap mengikutinya.

“Saya siap mengikuti apapun kebijakan dan arahan dari PSSI. Saya sangat bisa memahami situasi saat ini. Saya yakin PSSI mempunyai kebijakan terbaik untuk menghadapi situasi sekarang,” kata pria berusia 41 tahun itu.

Semua kegiatan tim nasional Indonesia, baik senior maupun kelompok umur, dihentikan sementara karena pandemi COVID-19. Para pemain diinstruksikan untuk berlatih di tempat tinggal masing-masing.

Kondisi mereka terus dipantau oleh para pelatih yaitu Bima Sakti di timnas U-16 serta Shin Tae-Yong manajer pelatih asal Korea Selatan yang membawahi timnas U-19 dan senior.

Ada tiga asisten pelatih senegara Shin Tae-Yong yang juga turut menangani timnas yakni Gong Oh-Kyun, Kim Hae-Woon dan Lee Jae-Hong.(ant/tin)