Jumat, 26 April 2024

Menkes Sebut Indonesia Masuk 40 Negara Pertama Lakukan Vaksinasi Covid-19

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Budi Gunadi Sadikin Menteri Kesehatan menjalani vaksinasi tahap kedua di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (27/1/2021). Foto: Biro Pers Setpres

Budi Gunadi Sadikin Menteri Kesehatan (Menkes) menyebut sampai saat ini terdapat tiga juta vaksin Covid-19 dengan 15 juta bahan baku vaksin dari Sinovac dan termasuk dari 40 negara pertama di dunia yang bisa melakukan vaksinasi Covid-19.

“Jadi sekarang kita sudah punya tiga juta yang yang sudah dikirim ke seluruh Indonesia untuk disuntikkan, kita akan siap lagi 12 juta di minggu ketiga Februari,” kata Budi Gunadi dalam webinar bertema “Vaksin Covid-19 untuk Indonesia Bangkit” yang dipantau virtual dari Jakarta, Sabtu (30/1/2021).

Seperti yang dilansir Antara, selain itu Menkes juga mengutarakan telah direncanakan akan kembali disiapkan sebanyak 15 juta pada Maret 2021.

Terkait ketersediaan vaksin, Indonesia sejauh ini telah berhasil mengamankan pasokan dari empat jenis vaksin yaitu Sinovac untuk 125 juta dosis, Pfizer untuk 50 juta dosis, AstraZeneca serta Novavax yang masing-masing juga diamankan 50 juta dosis.

Pengamanan keempat vaksin dengan sumber yang berbeda itu dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan ada negara yang memblokir pengiriman vaksin Covid-19, yang dilakukan untuk memastikan pasokan di dalam negeri.

Selain itu, Indonesia juga sedang berkoordinasi dengan aliansi untuk vaksinasi global GAVI yang berjanji, mesti belum pasti, untuk memberikan vaksin Covid-19 sekitar 3-20 persen dari populasi atau sekitar 18 juta-108 juta dosis vaksin.

“Indonesia beruntung kita termasuk dari 40 negara pertama yang bisa melakukan vaksinasi ini,” kata Budi dan menambahkan bahwa ketersediaan vaksin secara global sangat terbatas dan banyak negara berlomba-lomba mengamankan pasokan vaksin.(ant/tin/ipg)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Jumat, 26 April 2024
31o
Kurs