Selasa, 16 April 2024

Tokoh-tokoh Perempuan untuk Pertama Kali Masuk Kepengurusan PBNU

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Mulai dari kiri, Mahfudloh Ali Ubaid Alissa Qotrunnada anggota Mustasyar, Wahid dan Khofifah Indar Parawansa sebagai ketua Tanfidziyah PBNU. Foto: Berbagai

Yahya Cholil Staquf Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mengumumkan susunan pengurus organisasi masa khidmat 2022-2027, yang untuk pertama kalinya sejak organisasi berdiri pada 1926 memasukkan tokoh-tokoh perempuan.

“Sejak awal didirikan sebenarnya tidak ada pembatasan di PBNU. Sekarang tokoh perempuan dimasukkan karena memang ada kebutuhan yang mendesak,” kata Yahya Staquf di Kantor PBNU, Jakarta, Rabu (12/1/2022).

“Ada masalah-masalah besar terkait isu perempuan. Kita ajak tokoh perempuan yang paling tangguh dan kuat, seperti Ibu Khofifah yang nanti akan kita andalkan, juga Ibu Alissa,” katanya seperti yang dilansir Antara.

Tokoh perempuan yang masuk dalam kepengurusan PBNU periode 2022-2027 antara lain Nafisah Sahal Mahfudz, Sinta Nuriyah Abdurahman Wahid (Istri Gus Dur), dan Mahfudloh Ali Ubaid, yang ada dalam jajaran Mustasyar.

Selain itu, ada Nafisah Ali Masum, Badriyah Fayumi, dan Ida Fatimah Zaenal di jajaran A’wan (pembantu Rais Aam) serta ​​​​​​​Khofifah Indar Parawansa dan Alissa Qotrunnada Wahid (putri Gus Dur) sebagai ketua Tanfidziyah.

Alissa Wahid, yang hadir dalam acara pengumuman pengurus baru, mengatakan bahwa pelibatan tokoh perempuan dalam kepengurusan PBNU merupakan terobosan yang sangat penting.

“Sejak awal NU kita sadari ruang perempuan sangat besar. Selama ini tokoh-tokoh perempuan NU tidak hanya mengurusi kiai tapi juga pondok putri, juga pengajian, dan kegiatan di ruang publik juga banyak diurusi Bu Nyai,” kata dia.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan tekad untuk meningkatkan kualitas dan memperkuat kapasitas sumber daya manusia (SDM) di kalangan Nahdliyin.

“Apalagi dalam menyongsong 100 tahun usia NU, maka peran perempuan NU harus diperkuat. Peningkat akan SDM dan IPM menjadi pertimbangan serius yang harus diperjuangkan,” kata dia. (ant/tin/rst)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Pagi-Pagi Terjebak Macet di Simpang PBI

Surabaya
Selasa, 16 April 2024
30o
Kurs