Rabu, 1 Mei 2024

Haji Tertua Indonesia Ungkap Rasa Syukur Sempurnakan Rukun Islam

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Harun Senar Muhammad Haji tertua Indonesia turun dari bus tanpa dibantu menggunakan kursi roda sesampainya di Asrama Haji Debarkasi Surabaya, Kamis dini hari (6/7/2023). Foto: Antara

Harun Senar Muhammad haji tertua Indonesia tahun 2023, usia 119 tahun mengungkapkan rasa syukur karena telah menyempurnakan Rukun Islam, setibanya di Tanah Air, Kamis (6/7/2023) dini hari.

Kakek enam anak dan enam cucu asal Dusun Karang Duak, Desa Pangbatok, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur (Jatim), itu tergabung dalam kelompok terbang (kloter) enam Debarkasi Surabaya.

“Alhamdulillah, saya telah menyempurnakan rukun Islam kelima,” katanya kepada wartawan setibanya di Asrama Haji Debarkasi Surabaya.

Melansir Antara, kakek yang kesehariannya sejak masa muda berdagang hewan ternak itu mengatakan fisiknya terasa begitu lemah di hadapan ka’bah.

Semula, saat berangkat dari rumah, Mbah Harun berniat menunaikan ibadah haji di Tanah Suci dengan berjalan kaki. Namun usianya yang sudah sepuh merasa tak berdaya ketika harus berdesak-desakan dengan para jamaah.

Akhirnya terpaksa dibantu menggunakan kursi roda saat menyelesaikan tawaf pada tiga putaran terakhir. “Saya merasa, karena dulu terlalu sibuk bekerja, akhirnya sekarang bisa sampai ke Tanah Suci dan itu tak lain karena panggilan dari Allah,” ujarnya.

Sementara Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Surabaya mendata dari total 88 kloter, atau sebanyak 38.360 jamaah haji asal Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Timur yang akan dipulangkan bertahap hingga 2 Agustus mendatang, sampai pagi hari ini telah memulangkan enam kloter yang berjumlah 2.674 jamaah.

Machsun Zain Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya menginformasikan seorang haji asal Kabupaten Pamekasan, H Abdul Murah, usia 88 tahun, yang semestinya pulang ke Tanah Air bersama kloter 6, terpaksa masih tinggal di Arab Saudi karena sakit.

“Sakitnya infeksi dinding perut. Beliau telah menjalani pascaoperasi di sebuah rumah sakit kawasan Kota Mekkah. Nantinya akan dipulangkan menyusul bersama kloter berikutnya setelah dinyatakan pulih,” katanya.

Sementara PPIH Debarkasi Surabaya mencatat sampai hari ini sebanyak 86 jamaah meninggal dunia di Tanah Suci. Tiga di antaranya asal Nusa Tenggara Timur, serta 83 jamaah dari Jawa Timur.

Salah satunya meninggal dunia Rabu (5/7/2023) malam dalam perjalanan menuju ke Asrama Haji Debarkasi Surabaya, atas nama Desuki Durasman Sanima, usia 89 tahun, asal Kabupaten Pamekasan, yang tergabung dalam kloter 5.

“Diduga akibat kelelahan, selain karena usianya yang sudah sepuh,” kata Machsun. (ant/bil)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Rabu, 1 Mei 2024
32o
Kurs