Minggu, 12 Mei 2024

Imbas Kereta Anjlok di Kulon Progo, Penumpang Dua Kerta dari Surabaya Bisa Minta Refund

Laporan oleh Meilita Elaine
Bagikan
Proses evakuasi Kereta Api Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng - Gambir dan Kereta Api Argo Wilis relasi Bandung – Surabaya Gubeng, anjlok di lintasan Stasiun Sentolo - Stasiun Wates, pada Selasa (17/10/2023). Foto: BNPB Proses evakuasi Kereta Api Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng - Gambir dan Kereta Api Argo Wilis relasi Bandung – Surabaya Gubeng, anjlok di lintasan Stasiun Sentolo - Stasiun Wates, pada Selasa (17/10/2023). Foto: BNPB

Proses evakuasi dan normalisasi jalur imbas insiden KA Argo Semeru yang anjlok, kemudian diserempet KA Argo Wilis, di Kulon Progo, Yogyakarta, masih berlangsung hingga Rabu (18/10/2023) hari ini.

Luqman Arif Manager Humas PT KAI wilayah Daop 8 Surabaya mengatakan, terdapat dua kereta api yang perjalanannya terdampak pada hari ini.

Kedua KA jarak jauh yang mengalami keterlambatan keberangkatan adalah KA Argo Wilis relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan KA Argo Semeru relasi Surabaya Gubeng-Gambir.

“Keterlambatan dikarenakan menunggu masuknya rangkaian KA itu, yang kemudian dilakukan pengecekan oleh teknisi kereta api dan pembersihan kereta,” terang Luqman melalui keterangan yang diterima oleh suarasurabaya.net pada Rabu.

Para penumpang kedua KA itu, lanjut Luqman, bisa meminta refund atau pengembalian uang tiketnya 100 persen.

“Kompensasi bagi pelanggan yang perjalanannya terdampak berupa pengembalian bea 100 persen, atau pengalihan perjalanan dengan KA lain,” tambahnya.

Refund bisa dilakukan di stasiun keberangkatan hingga H+7 dari tanggal keberangkatan yang tertera pada tiket.

“Pelanggan dapat melakukan pengembalian tiket 100 persen apabila terjadi keterlambatan keberangkatan KA di stasiun keberangkatan pelanggan yang diperkirakan berlangsung satu jam atau lebih, ataupun pelanggan yang membatalkan perjalanannya di stasiun keberangkatan atau di tengah perjalanan karena menolak menggunakan sarana kereta atau moda transportasi pengganti,” bebernya.

Sejak Selasa (17/10/2023) sore sampai saat ini, menurut Luqman, proses evakuasi dan normalisasi jalur masih berlangsung.

“Petugas di Daop 6 Yogyakarta tengah fokus untuk melakukan evakuasi maupun normalisasi jalur KA. KAI terus mengerahkan segala upaya bantuan dari wilayah kerjanya maupun berkordinasi dengan stakeholder dan instansi terkait agar perjalanan KA kembali normal. Kmemohon maaf atas gangguan operasional perjalanan KA yang terjadi,” jabarnya.

Diberitakan sebelumnya, sejumlah kereta api keberangkatan maupun kedatangan ke stasiun wilayah KAI Daop 8 Surabaya terlambat karena pengalihan rute setelah insiden terjadi. (lta/saf/iss)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Minggu, 12 Mei 2024
26o
Kurs