Kamis, 2 Mei 2024

Indonesia Aktif Promosikan Ekspor Perikanan lewat Pameran di Jepang

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Indonesia berpartisipasi dalam pameran The 25th Japan International Seafood & Technology Expo (JISTE) 2023 yang berlangsung pada 23-25 Agustus 2023 di Tokyo, Jepang. Foto : Antara

Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus aktif mempromosikan ekspor produk perikanan di Jepang, salah satunya dengan berpartisipasi pada pameran The 25th Japan International Seafood & Technology Expo (JISTE) 2023 di Tokyo, Jepang pada 23-25 Agustus 2023.

Melansir Antara, Didi Sumedi Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional, mengatakan, partisipasi Kemendag pada pameran ini merupakan suatu upaya untuk menjaga nilai ekspor produk perikanan terutama ke pasar Jepang dan negara-negara di sekitarnya.

“Jepang merupakan salah satu negara tujuan ekspor utama produk perikanan Indonesia. Melalui pameran ini diharapkan Kemendag juga dapat menyasar peningkatan ekspor ke negara-negara di sekitarnya,” ujar Didi melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (24/8/2023).

John Tjahjanto Boestami Deputy Chief of Mission Kedutaan Besar Republik Indonesia Tokyo, menyampaikan, Jepang merupakan pasar besar yang menyukai produk perikanan sehingga Indonesia sangat berpotensi untuk terus meningkatkan volume ekspor ke negara ini.

Lebih lanjut, Jepang memiliki potensi pasar yang luas dan menguntungkan bagi produk-produk perikanan, dengan nilai impor mencapai 11,6 miliar dolar AS. Masyarakat Jepang dikenal gemar mengkonsumsi produk-produk dari hasil tangkapan perikanan.

“Hal ini didukung dengan produk perikanan Indonesia yang segar, beraneka ragam, melimpah, dan sangat disukai konsumen Jepang. Untuk itu, pameran ini sangat penting untuk menjaga pasar ekspor perikanan Indonesia di Jepang,” ujar John.

Pavilun Indonesia memfasilitasi 11 pelaku usaha sektor perikanan yang berasal dari berbagai daerah seperti Papua, Sulawesi, Jawa, Bali, dan Sumatra.

Adapun produk unggulan perikanan Indonesia yang dipamerkan dan diminati pasar Jepang antara lain udang, kepiting, fillet tuna, tuna segar, produk ikan kaleng, cumi, serta berbagai ragam produk makanan olahan ikan dan hasil laut.

Pada periode Januari-Juni 2023 ekspor produk perikanan Indonesia senilai 227 juta dolar AS meningkat sekitar satu persen dari periode yang sama tahun lalu yang senilai 225,5 juta dolar AS. Sedangkan ekspor produk perikanan Indonesia ke pasar Jepang pada 2022 tercatat mencapai 519,1 juta dolar AS.

Nilai ini meningkat 18,39 persen dibandingkan tahun 2021 yang tercatat sebesar 438,5 juta dolar AS. Indonesia mengekspor produk perikanan ke Jepang antara lain udang, ikan beku, tuna fillet, kepiting, gurita, dan cumi-cumi.

Jepang mengimpor produk perikanan utamanya dari negara Chile, Tiongkok, Amerika Serikat, Rusia, Norwegia, Vietnam, Republik Korea, Taipei, India, Indonesia, Kanada, Thailand, dan Argentina. Sedangkan produk perikanan yang diimpor Jepang antara lain udang, tuna, cakalang, hati ikan beku, salmon, cumi, kepiting, dan gurita. (ant/dvn/ham)

Berita Terkait

Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Kamis, 2 Mei 2024
29o
Kurs