Minggu, 5 Mei 2024

Pemerintah Pastikan Terus Berupaya Lindungi WNI Termasuk RS Indonesia di Gaza

Laporan oleh Billy Patoppoi
Bagikan
Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina. Foto: Dok. MER-C

Joko Widodo Presiden menegaskan bahwa pemerintah Indonesia akan terus berupaya melindungi warga negaranya, termasuk juga Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina.

“Saya ingin kembali tegaskan bahwa dari sejak awal terjadinya serangan (di Gaza), pemerintah telah dan akan terus berupaya untuk melindungi WNI serta fasilitas-fasilitas publik, termasuk Rumah Sakit Indonesia,” kata Jokowi Presiden dalam keterangan pers melalui tayangan langsung video dari Washington DC, Amerika Serikat, Minggu (12/11/2023) pagi, waktu Indonesia.

Dilansir Antara, kondisi Rumah Sakit Indonesia di Palestina yang terus mendapat serangan Israel, juga telah disampaikan Jokowi saat menghadiri KTT Organisasi Kerja Sama Islam (OKI), dan saat pertemuan bilateral di sela-sela KTT OKI, di Riyadh, Arab Saudi, Minggu, sebelum berangkat ke AS untuk bertemu Joe Biden Presiden AS.

Presiden mengatakan KTT OKI itu memang diselenggarakan secara khusus untuk membahas kondisi di Palestina. Selain itu, tentang pentingnya menghormati hukum humaniter internasional.

“Saat KTT saya menyampaikan secara jujur bahwa dunia seolah tidak berdaya menyaksikan penderitaan rakyat Palestina sehingga saya mengajak negara-negara anggota OKI untuk bersatu, dan berada di barisan terdepan dalam memperjuangkan keadilan bagi rakyat Palestina,” katanya.

Jokowi menegaskan bahwa gencatan senjata di Gaza harus segera diwujudkan, bantuan kemanusiaan harus dipercepat dan diperbanyak, perundingan damai harus segera dimulai.

Selain itu, fasilitas publik dan kegiatan kemanusiaan tidak boleh menjadi sasaran serangan, dan Israel harus bertanggung jawab atas kekejaman yang telah dilakukan.

“Israel harus bertanggung jawab atas kekejaman yang telah dilakukan,” tegasnya.

Presiden mengatakan resolusi yang dihasilkan dalam KTT OKI berisi pesan yang sangat kuat, yang akan disampaikannya pada pertemuan dengan Joe Biden Presiden Amerika Serikat (AS), Senin (13/11/2023) hari ini.

“Alhamdulillah KTT OKI menghasilkan resolusi yang berisi pesan yang sangat kuat untuk dunia dan pesan inilah yang akan saya sampaikan kepada Biden esok hari, yaitu Senin (13/11/2023), di mana ini adalah suara dari 57 negara atau sekitar sepertiga suara negara di dunia,” tegasnya dalam siaran tersebut.

Selain itu, Jokowi juga akan menyampaikan pesan dari Mahmoud Abbas Presiden Palestina, yang meminta dirinya secara khusus untuk menyampaikan pesan kepada Biden Presiden.

“Selain itu, saya juga ingin memberikan dukungan penuh kepada Menteri Luar Negeri Indonesia yang terpilih sebagai salah satu Menteri Luar Negeri yang diberikan kepercayaan oleh para pemimpin OKI untuk mengupayakan perdamaian di Palestina,” ujar Jokowi. (ant/and/bil/ham)

Berita Terkait

..
Potret NetterSelengkapnya

Massa Hari Buruh Berkumpul di Frontage Ahmad Yani

Motor Tabrak Pikap di Jalur Mobil Suramadu

Mobil Tertimpa Pohon di Darmo Harapan

Surabaya
Minggu, 5 Mei 2024
24o
Kurs